Madiun (Antara Jatim) - Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Jawa Timur, menggelar kegiatan Safari Ramadhan di tiga kecamatan dan sejumllah kelurahan yang ada di wilayah Kota Madiun secara bergiliran sejak awal bulan puasa hingga mendekati Lebaran.
"Safari Ramadhan ini bertujuan sebagai ajang silaturahim dan memperkuat ukhuwah Islamiyah antara Pemerintah kota, ulama, tokoh-tokoh masyarakat, dan masyarakat Kota Madiun," ujar Wakil Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto dalam kegiatan buka puasa bersama dengan perwakilan alim ulama Kota Madiun di Rumah Dinas Wali Kota Madiun, Rabu (21/6).
Buka puasa bersama tersebut merupakan yang terakhir dalam rangkaian kegiatan Safari Ramadhan 1438 Hijriah/tahun 2017.
Secara umum, rangkaian kegiatan safari ramadhan tahun ini terdiri dalam beberapa kegiatan, seperti mengadakan buka puasa bersama, salat tarawih, dan salat Jumat.
Untuk buka bersama, di antaranya buka puasa bersama yang dilakukan dengan 500 perwakilan warga Kecamatan Taman beberapa waktu lalu; buka puasa bersama 500 perwakilan warga Kecamatan Manguharjo; buka puasa bersama 500 perwakilan warga Kecamatan Kartoharjo; buka puasa bersama para kepala RT, RW, dan LPMK; buka puasa bersama dengan 500 anak yatim Kota Madiun; dan buka puasa bersama dengan perwakilan alim ulama Kota Madiun
Kemudian, salat tarawih di Masjid Al-Amin Perumahan Widodo Kencono Indah II Kelurahan Pandean; salat tarawih di Masjid Al-Ifaqoh Kelurahan Josenan; dan salat Jumat di Masjid Damis Munajat Jalan Sasana Sari Kelurahan Rejomulyo.
Di sela berbagai kegiatan Safari Ramadhan 1438 H tersebut Pemkot Madiun juga menyerahkan bantuan dari Baznas, BUMN, dan lembaga lainnya baik berupa dana pendidikan, alat salat, dan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Kota Madiun yang telah menjaga Kota Madiun tetap aman dan kondusif selama bulan puasa berlangsung.
"Sehingga semua warga dapat menjalankan ibadah puasa dari awal hingga akhir ini dengan lancar dan siap menyambut datangnya hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah," kata dia.
Sisi lain, ia juga meminta kondisi Kota Madiun yang tetap aman tersebut dalam rangka menjelang Pilkada tahun 2018. Seperti diketahui, di Jawa Timur sendiri terdapat 18 kota/kabupaten, salah satunya Kota Madiun yang akan melaksanakan pilkada pada tahun depan.
"Diharapkan semua unsur dan elemen masyarakat dapat menjaga lingkungannya tetap aman, sehingga semua bisa berjalan kondusif dan jangan sampai menimbulkan konflik sosial yang dapat meresahkan masyarakat," kata Sugeng.
Ia juga meminta warga Kota Madiun untuk merayakan Idul Fitri dengan cara yang sederhana dan tidak berlebihan. Serta tetap waspada dengan segala tindak kriminalitas yang rawan terjadi.
Hadir dalam setiap kegiatan Safari Ramadhan Wakil Wali Kota Madiun Sugeng Rismiyanto yang didampingi oleh anggota Forkopimda Kota Madiun, Sekretaris Daerah Kota Madiun Maidi, Ketua DPRD Kota Madiun Istono, dan pejabat OPD Kota Madiun lainnya.
Pihaknya berharap, kegiatan Safari Ramadhan Pemkot Madiun di tahun mendatang dapat lebih lancar dan rukun dengan menjaga keutuhan NKRI yang saling menghormati dan menjaga tolerasi umat manusia dalam berbangsa dan bernegara. (*)