Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Satu orang dilaporkan meninggal dunia akibat kecelakaan yang terjadi di Tol Malang-Pandaan pada kilometer 76 di wilayah Kabupaten Malang, pada Minggu (25/9) kurang lebih pukul 17.00 WIB.
Kasat Lantas Polres Malang AKP Agnis Juwita saat dikonfirmasi ANTARA dari Malang, Minggu malam, mengatakan bahwa kecelakaan tersebut melibatkan lima kendaraan yakni dua minibus, satu bus dan dua truk pengangkut Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Satu orang meninggal merupakan pengemudi bus Restu yang terlibat kecelakaan tersebut,” katanya.
Agnis menjelaskan, dua minibus yang terlibat kecelakaan tersebut bernomor polisi L 818 ZA dan N 1939 BF. Sementara bus Restu yang terlibat kecelakaan itu bernomor polisi N 7091 UG, serta dua truk pengangkut BBM L 8241 UG dan B 9112 SEI.
Pengemudi bus yang meninggal dunia tersebut bernama Yuniar Krisyanto warga Surabaya, Jawa Timur.
Menurutnya, kecelakaan yang juga mengakibatkan kemacetan panjang di Tol Malang-Pandaan menuju wilayah Surabaya tersebut juga menyebabkan empat orang lainnya mengalami luka ringan.
Empat orang tersebut saat ini mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lawang, Kabupaten Malang.
“Untuk empat orang penumpang mengalami luka ringan dan saat ini dirawat di RSUD Lawang,” ujarnya.
Ia menambahkan, kronologi kecelakaan tersebut bermula pada saat bus Restu melaju di jalur kanan dari arah selatan ke utara dengan kecepatan tinggi. Kemudian, pada lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) bus tersebut berpindah ke lajur sebelah kiri.
Kemudian, lanjutnya, pada saat bus tersebut berpindah ke lajur sebelah kiri, menabrak satu minibus hingga terpelanting ke kanan. Kendaraan itu, kemudian menabrak minibus lainnya yang berada di jalur kanan.
“Sementara bus menabrak truk tanki BBM, dan kendaraan tanki yang ditabrak bus itu juga menabrak truk tanki BBM lainnya. Pengemudi bus meninggal di TKP,” ujarnya.
Hingga saat ini, petugas masih melakukan evakuasi terhadap sejumlah kendaraan yang terlibat kecelakaan tersebut.
Kecelakaan karambol di Tol Malang-Pandaan sebabkan pengemudi bus tewas
Senin, 26 September 2022 7:13 WIB