Madiun (ANTARA) - Personel Kepolisian Resor (Polres) Madiun, Jawa Timur, memeriksa urine sejumlah sopir bus antarkota di Terminal Caruban untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan selama angkutan Natal 2021 dan tahun baru 2022.
Kepala Satuan Resnarkoba Polres Madiun AKP Agung Darmawan mengatakan bahwa tes urine bertujuan untuk mengantisipasi jika ada sopir bus menggunakan obat-obatan terlarang (narkoba) dan minuman keras yang dapat merugikan, membahayakan penumpang, dan pengguna jalan lainnya.
"Tes ini guna mengantisipasi penggunaan narkoba dan minuman beralkohol di kalangan sopir bus. Utamanya para sopir bus luar kota atau angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP) untuk menjaga keselamatan jiwa penumpang," ujarnya di sela kegiatan tes urine di Terminal Caruban, Jumat.
Selain itu, tes urine bertujuan mencegah pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, terutama saat masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2022. Diprediksi akan terjadi peningkatan mobilitas masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru 2022 sehingga kondisi jalan raya relatif lebih padat ketimbang hari biasanya.
Menurut dia, dari puluhan sopir bus yang menjalani pemeriksaan urine, hasilnya semua dinyatakan negatif atau bebas dari penggunaan narkotika dan alkohol.
Selain tes urine, para sopir juga diperiksa tekanan darahnya. "Bagi pengemudi yang mengalami gangguan kesehatan (tekanan darah tinggi) dalam batas normal akan diberi obat, sedangkan yang sehat kami beri vitamin untuk menambah stamina," katanya.
Agung menambahkan tes urine para sopir akan dilakukan secara random dan mendadak. Tes akan dilakukan selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2022 yang bersamaan dengan berlakunya Operasi Lilin Semeru 2021/2022.
Ia berharap dengan pemeriksaan urine, kondisi kesehatan para sopir dapat terpantau yang muaranya dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Madiun selama Natal dan Tahun Baru 2022.
Polres Madiun gelar tes urine bagi sopir bus di Terminal Caruban
Jumat, 24 Desember 2021 17:15 WIB