Trenggalek (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur terus mendorong pemerintah-pemerintah desa setempat agar intensif mengembangkan inovasi lokal daerah masing-masing demi kemajuan masyarakatnya.
"Pembangunan bukan hanya monoton pada infrastuktur di desa saja, melainkan segala hal untuk memajukan daerah seperti dengan melakukan berbagai inovasi," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Trenggalek Joko Wasono di Trenggalek, Selasa.
Ia mengatakan bahwa pembinaan atau asistensi pembangunan dirasa perlu terus dilakukan agar Pemdes tidak salah memanfaatkan besarnya kucuran anggaran dari pusat untuk pembangunan desa.
Sebab jika tidak, tren alokasi anggaran di desa cenderung melulu dimanfaatkan untuk pembangunan infrastruktur, seperti jalan, saluran air ataupun plengseng.
Oleh karena itu, pembangunan yang dilakukan salah satu pemdes perlu diketahui oleh pemerintah kabupaten dan pemdes lainnya.
Tujuannya agar produk dari inovasi yang dilakukan pemdes tersebut bisa disaksikan masyarakat luas.
Sehingga jika dikatakan berhasil DPMD akan memberi motifasi agar pemdes bersangkutan terus menggali inovasi yang lain.
"Nantinya rencana inovasi yang akan dituangkan dalam perencanaan pembangunan di desa, untuk dilaksanakan tahun depan," katanya.
Ke depan, diharapkan para tenaga teknis termasuk pendamping desa (PD) dan pendamping lokal desa (PLD) yang ada terus melakukan pendampingan demi mewujudkan hal tersebut.
Tujuannya, pembangunan di desa yang didampingi dapat berkembang dengan baik.
Selain itu DPMD juga akan terus mendampingi inovasi desa tersebut dengan melakukan berbagai program.
"Pastinya kami akan mengapresiasi inovasi pemdes yang dinilai berhasil membawa perubahan lebih baik, dengan memberikan suatu penghargaan bagi mereka," katanya.
Senasa, Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah Trenggalek Pariyo mengatakan bahwa inovasi harus dilakukan olah seluruh pemdes untuk mendorong produktifitas dan pertumbuhan di wilayahnya.
"Dengan begitu diharapkan nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dan kemandirian desa," katanya.
Untuk itu dengan program pemdes yang memberi penghargaan bagi pemdes yang berhasil melakukan inovasi di berbagai bidang, diharapkan bisa memotivasi seluruh pemdes untuk melakukan hal tersebut.
"Jangan sampai menganggap ini hanya sebagai inovasi, namun dengan inovasi itu harus bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa," katanya. (*)
