Malang (Antaranews Jatim) - Pemerintah Kota Malang memberikan bantuan sosial berupa bahan kebutuhan pokok untuk lima kecamatan yang tersebar di wilayah setempat, dalam upaya meningkatkan asupan gizi bagi para lanjut usia dan penyandang difabel.
Kepala Dinas Sosial Kota Malang Sri Wahyuningtyas di Malang, Rabu, mengatakan, pemberian bantuan sosial kepada para lansia dan penyandang difabel itu merupakan bentuk kepedulian dari Pemerintah Kota Malang untuk meningkatkan asupan gizi masyarakat.
"Selama ini para lansia sudah tersentuh, akan tetapi belum sebanyak ini," katanya.
Sri menjelaskan, bantuan bahan pokok tersebut berupa beras, biskuit, dan susu yang dibagikan kepada 400 orang lansia dan 200 orang penyandang difabel. Pemberian bantuan sosial tersebut merupakan program Dinas Sosial yang menghabiskan dana sekitar Rp1 miliar.
Bantuan sosial kepada para lansia diberikan secara bertahap untuk memenuhi kebutuhan selama 12 bulan, sementara penyandang difabel diberikan bantuan untuk pemenuhan gizi selama sembilan bulan. Dinsos berharap tahun berikutnya jumlah bantuan yang disalurkan bisa meningkat.
"Sebelumnya bantuan untuk lansia hanya dialokasikan 50 orang, kali ini meningkat menjadi 400 orang. Diharapkan terus meningkat," kata Sri.
Beberapa waktu lalu, Pemerintah Kota Malang mencanangkan Kota Malang Layak Lansia dengan menambah fasilitas layanan publik dan layanan kesehatan prima bagi para lansia. Nantinya, para lansia akan mendapatkan tempat tertinggi dan terdepan dalam layanan publik.
Berdasarkan data Lembaga Kesehatan Dunia, kategori lansia yakni mereka yang sudah berusia 70 tahun ke atas. Hal tersebut senada dengan pertumbuhan harapan hidup di Kota Malang yang sudah mencapai usia 73 tahun.(*)
Pemkot Malang Berikan Bansos untuk Lansia dan Difabel
Rabu, 7 November 2018 16:14 WIB