Trenggalek (Antara Jatim) - TNI bersama warga merobohkan bertahap sejumlah bangunan rumah penduduk yang berada di area rawan longsor di Desa Pucanganak, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Jumat.
Antara di Trenggalek melaporkan, aksi gotong-royong yang dimulai sejak pukul 07.00 WIB hingga siang tersebut melibatkan puluhan anggota Koramil Tugu, personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta warga sekitar.
"Sampai hari ini, sudah empat rumah warga yang kami robohkan karena kondisi rekahan tanah semakin parah dan bangunan ambles serta retak-retak," kata Kapten TNI Imam Ansori, Plt Danramil Tugu.
Ia mengatakan, masih ada sedikitnya 16 rumah dan satu bangunan mushala yang harus dibongkar karena dinilai tidak layak huni, dampak pergeseran tanah yang terjadi sejak 2011.
Empat rumah yang sudah diruntuhkan itu menurut keterangan tim reaksi cepat BPBD di Desa Pucanganak Nur Rahmad antara lain milik Tukijan, Panirin, Soerani, dan Katimun.
"Pembongkaran tidak bisa sekaligus dan harus bertahap karena banyaknya barang serta material bangunan yang harus dievakuasi. Selain juga keterbatasan tenaga," ujarnya.
Kepala Desa Pucanganak Hadi Sumanto mengatakan, seluruh bangunan yang ada di zona merah rawan longsor di Dusun Sumbermadu RT 19/RW 08 Desa Pucanganak wajib dikosongkan.
Imbauan itu menurut dia berlaku menyeluruh bagi warga setempat, terutama saat turun hujan yang berpotensi memicu terjadinya pergeseran tanah susulan dan berisiko longsor.
"Kemarin Pak Bupati Emil sudah meninjau ke sini dan menginstruksikan untuk melakukan evakuasi terhadap seluruh warga demi menyelamatkan warga dari risiko bencana yang lebih buruk," ujarnya.
Ia memperkirakan, luas areal tanah yang mengalami pergeseran dan mengalami rekahan di sejumlah titik mencapai sekitar 10 hektare.
Menurut Hadi, fenomena pergerakan tanah telah terjadi sejak 2011 sehingga menyebabkan tanah mengalami rekahan memanjang dan sebagian mengenai bangunan rumah penduduk sehingga retak-retak di bagian dinding serta lantai.
"Lebar retakan dinding dan tanah di salah satu rumah warga bahkan ada yang mencapai 30 centimeter," katanya. (*)
TNI-Warga Robohkan Bertahap Rumah Rawan Longsor
Jumat, 15 April 2016 19:48 WIB
Anggota TNI dan BPBD membantu warga membongkar rumah yang terancam longsor di Desa Pucanganak, Trenggalek, Jawa Timur, Jumat (15/4). Antara Jatim/Destyan Sujarwoko/zk/16 ()
Sampai hari ini, sudah empat rumah warga yang kami robohkan karena kondisi rekahan tanah semakin parah dan bangunan ambles serta retak-retak.
