Ismailia (ANTARA/Reuters) - Militan membom pangkalan-pangkalan pasukan keamanan yang dibangun di Semenanjung Sinai, Mesir, mencederai tiga orang, kata pihak berwenang, Minggu. Ledakan besar menghancurkan dinding sebuah pangkalan keamanan yang dibangun untuk pasukan penjaga perbatasan di kota Rafah yang berbatasan dengan Jalur Gaza pada Sabtu tengah malam, namun tidak ada korban dalam insiden itu. Di daerah sebelah selatan, tiga pekerja cedera dalam ledakan lain yang merusak sebuah pangkalan yang dibangun di Quseima untuk badan keamanan berbeda yang bertanggung jawab atas pengawasan pipa saluran yang mengekspor gas ke Yordania, kata sumber-sumber keamanan. Kekacauan meluas di Sinai sejak penggulingan Presiden Hosni Mubarak dalam pemberontakan rakyat tahun lalu dan militan meningkatkan serangan-serangan terhadap pasukan keamanan di perbatasan dengan Israel. Presiden baru Mesir Mohamed Mursi berjanji memulihkan ketertiban. Pasukan Mesir memulai operasi penumpasan besar-besaran pada Agustus setelah militan melancarkan serangan mematikan terhadap pasukan penjaga perbatasan. (*)
Berita Terkait

30 Gerilyawan Tewas Dalam Operasi Militer Mesir di Sinai
25 April 2018 17:16

10 Orang Dihukum mati di Mesir karena Terorisme
11 Maret 2018 05:29

Sedikitnya 13 Polisi Mesir Tewas dalam Serangan di Sinai
20 Maret 2016 09:27

Pesawat Rusia Pecah di Udara sebelum Jatuh di Sinai, Mesir
2 November 2015 11:28

Tentara Mesir Tewaskan 21 Gerilyawan di Sinai
7 Mei 2015 11:25

19 Orang Tewas dalam Serangan di Sinai Mesir
3 April 2015 11:24

Serangan Pasukan Keamanan Mesir Tewaskan 28 Gerilyawan
1 Maret 2015 14:51

Mesir Umumkan Keadaan Darurat di Sinai
25 Oktober 2014 07:34