Kediri (ANTARA) - Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional (BPN) Jawa Timur, memaparkan tentang transformasi digital dalam sistem pendaftaran ke mahasiswa Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum Jombang.
Kepala Kantor Wilayah BPN Jawa Timur Asep Heri menjelaskan tentang pentingnya peran mahasiswa dalam transformasi digital khususnya dalam sistem pertanahan. Mahasiswa juga didorong agar terjun langsung ke masyarakat, sehingga kebutuhan terkait pertanahan bisa terpenuhi.
“Mahasiswa kami dorong, ketika turun dan terjun langsung di masyarakat, hadir bersama-sama dengan Unipdu di tengah masyarakat untuk memenuhi kebutuhan terkait pertanahan di Kabupaten Jombang ini," katanya saat kuliah umum di Universitas Pesantren Tinggi Darul Ulum (Unipdu), yang bertempat di Pondok Pesantren Darul Ulum Peterongan, Jombang, Senin.
Pihaknya menjelaskan dampak transformasi digital khususnya dalam sistem pertanahan ini, turut serta memberikan akses informasi yang lebih mudah kepada masyarakat.
Saat ini terdapat sebanyak 39 Kantor Pertanahan se-Jawa Timur telah implementasi menjadi pelayanan elektronik.
Selain itu, turut dijelaskan tentang tantangan dalam mewujudkan transformasi digital di tengah masyarakat khususnya Kabupaten Jombang, yang juga akan ikut dijawab oleh mahasiswa yang punya andil besar dan kendali di tengah masyarakat.
Untuk itu, dirinya menilai tentang pentingnya peran kritis mahasiswa dalam mengawasi pelaksanaan transformasi digital juga salah satu peran penting dari mahasiswa.
Sementara itu, Rektor Unipdu Jombang Zulfikar As’ad mengatakan adanya kuliah umum yang disampaikan oleh Kakanwil BPN Jatim, tersebut tentunya akan memberikan manfaat yang berkelanjutan kepada mahasiswa.
“Kami akan menjadi satu sisi, bersama-sama untuk hadir di masyarakat. Semua yang disampaikan oleh Bapak Kakanwil, akan menjadi peluang bagi nanti mahasiswa ataupun lulusan dari Unipdu lebih berguna untuk masyarakat," ujarnya.
Ketua Yayasan Pendidikan Unipdu Jombang Zaimuddin W As’ad juga menyampaikan pentingnya transformasi digital.
Pihaknya juga menyampaikan dengan adanya kuliah umum ini, seluruh mahasiswanya menjadi paham dan melek terkait pertanahan.
“Saatnya kita hijrah digital. Kedatangan Bapak Kakanwil sangat kami tunggu, untuk memberikan ilmu yang bermanfaat bagi mahasiswa kami. Semoga menjadi jariah kita semua," kata Zaimuddin.
Acara tersebut diikuti dari jajaran yayasan serta mahasiswa Unipdu Jombang. Dikemas dengan acara seminar, kegiatan ini juga mendapatkan sambutan yang antusias dari para peserta yang semangat mendengarkan soal pemaparan dari Badan Pertanahan Nasional Jatim.