Situbondo (ANTARA) - Bupati Situbondo Yusuf Rio Wahyu Prayogo mengingatkan kepada 455 ASN baik CPNS dan PPPK yang baru menerima petikan keputusan pengangkatan segera menyesuaikan ritme kerja dan bekerja dengan jujur.
"Bekerja yang baik dan jujur serta amanah, karakternya harus berubah dinamis, selaras kerja untuk Situbondo naik kelas," katanya saat penyerahan SK pengangkatan ratusan ASN formasi 2024 di halaman Pemkab Situbondo, Jawa Timur, Rabu.
Dari 455 ASN yang menerima petikan keputusan Bupati itu terdiri dari 16 orang calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan 439 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).
Bupati Rio merinci, PPPK ini terdiri dari 75 orang tenaga teknis, 34 orang tenaga kesehatan dan 330 tenaga pengajar atau guru.
Ke depan, lanjutnya, Pemkab Situbondo akan mengagendakan pelatihan khusus bagi ASN (PPPK dan PNS) yang baru menerima petikan keputusan pengangkatan.
"Pasti ada, ini kan baru 455, masih ada 5.200 yang lainnya yang akan diangkat, bertahap nanti," kata Bupati Rio.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Situbondo, Samsuri menyampaikan untuk formasi 2024 sebanyak 455 orang menerima petikan keputusan Bupati.
"Yang termuda kelahiran tahun 1997 ada 9 orang, sedangkan yang paling tua 1 orang guru berusia 56 tahun 6 bulan, kurang 3 tahun 6 sudah pensiun," katanya.
Sedangkan untuk CPNS, kata Samsuri, harus menjalani kerja minimal satu tahun terlebih dahulu sebelum kemudian dilakukan pengambilan sumpah.
"Yang CPNS harus menjalani kerja dulu selama satu tahun, makanya disebut calon, dan nanti kalau sudah mencapai masa kerja satu tahun, tidak melakukan kesalahan fatal maka akan dilakukan pengambilan sumpah nantinya, sedangkan untuk PPPK setelah menerima petikan keputusan Bupati langsung bekerja di tempatnya masing-masing," paparnya.