Banyuwangi (ANTARA) - Wakil Menteri Pariwisata Ni Luh Puspa mendorong pengelola PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, menyuguhkan atraksi kesenian khas daerah setempat di ruang tunggu penumpang pada momentum libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Usulan atraksi hiburan bagi calon penumpang kapal feri dari Pelabuhan Ketapang (Banyuwangi) ke Pelabuhan Gilimanuk (Bali) ini disampaikan Wamenpar Ni Luh Puspa saat meninjau kesiapan sejumlah fasilitas transportasi publik di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Sabtu.
"Alangkah baiknya jika bisa memberikan experience bagi para penumpang selama momen libur Nataru (Natal dan Tahun Baru) ini, misal disuguhkan kesenian khas daerah, musik tradisional khas Banyuwangi atau yang lainnya, sehingga selain penumpang merasa nyaman juga bisa menjadi cerita berkesan," katanya.
Dalam kesempatan itu, Wamenpar Ni Luh Puspa juga meminta agar pengelola pelabuhan bisa menyediakan sejumlah posko layanan bagi penumpang.
"Seperti posko layanan kesehatan hingga layanan pengaduan apabila terjadi kehilangan barang atau lainnya," ujarnya.
General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Ketapang, Banyuwangi, Yani Andrianto mengemukakan telah menyiapkan sejumlah fasilitas bagi penumpang selama libur Natal dan tahun baru.
Mulai ruang tunggu yang representatif dan juga posko kesehatan serta posko layanan customer care termasuk pengaduan sebagaimana arahan dari Wakil Menteri Pariwisata.
"Kami juga sudah merancang beberapa agenda hingga menyiapkan playground, kami juga siap menyajikan kesenian khas daerah," katanya.
Sementara itu, Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengaku Banyuwangi telah bersiap menyambut kedatangan wisatawan, dan salah satunya dengan terus meningkatkan dan melengkapi infrastruktur pariwisata daerah.
"Akses ke Banyuwangi semakin mudah dengan adanya bandara dengan jumlah penerbangan yang terus bertambah, dengan atraksi yang digelar secara terjadwal sepanjang tahun kami juga berharap penumpang kapal yang akan menyeberang bisa singgah dulu di Banyuwangi," kata Ipuk.
Dari pantauan, saat melakukan peninjauan, Wamenpar Ni Luh Puspa mengecek kesiapan sejumlah fasilitas di Pelabuhan Ketapang, mulai dari kondisi fasilitas ruang tunggu penumpang sebelum naik ke atas kapal juga fasilitas parkir kendaraan penumpang.
Sehari sebelumnya, Wamenpar Ni Luh Puspa juga telah melihat langsung kesiapan sarana dan prasarana serta fasilitas di Bandara Banyuwangi yang diprediksi mengalami lonjakan penumpang wisatawan pada momentum libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
