Banyuwangi (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Kapolda Inspektur Jenderal Polisi Nanang Avianto serta Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Rudy Saladin memantau langsung arus mudik pada H-3 Lebaran di Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi, Jumat.
Mereka memantau langsung arus mudik pergerakan kendaraan roda dua maupun roda empat serta penumpang kapal feri lintasan Gilimanuk-Ketapang di ruang pemantauan (monitoring room) ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Banyuwangi.
"Kedatangan kami ke sini merupakan rangkaian kegiatan meninjau kesiapan pos pengamanan dan pelayanan selama Operasi Ketupat Semeru 2025," kata Inspektur Jenderal Polisi Nanang Avianto kepada wartawan di Banyuwangi.
Setelah melakukan pengecekan pos pengamanan dan pelayanan mulai dari perbatasan Jawa Timur-Jawa Tengah (Ngawi) hingga ujung timur Pulau Jawa (Banyuwangi), katanya, seluruh personel gabungan TNI/Polri dan Forkopimda di kabupaten/kota sudah siap melayani masyarakat selama arus mudik dan balik Lebaran.

Kapolda Irjen Nanang Avianto juga mengimbau kepada masyarakat agar memanfaatkan pos-pos pengamanan maupun pelayanan untuk beristirahat dalam perjalanan mudik.
"Alhamdulillah dari laporan yang kami terima, pos pengamanan/pelayanan siapa melayani masyarakat, oleh karena itu bagi pemudik yang kelelahan jangan memaksakan diri melanjutkan perjalanan, istirahat di pos-pos yang sudah disediakan," ujarnya.
Dari pantauan, setelah memantau arus mudik di lintasan Gilimanuk (Bali)-Ketapang (Banyuwangi) di ruang pemantauan ASDP Ketapang, Gubernur Khofifah dan Kapolda Irjen Nanang serta Pangdam V/ Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin juga meninjau pos terpadu di kawasan Pelabuhan Ketapang.
Mereka juga memberikan bingkisan secara simbolis kepada petugas yang berjaga di pos pengamanan dan pos terpadu, dari kepolisian, TNI, Dinas Perhubungan dan Pramuka.