Surabaya, Jawa Timur (ANTARA) -
Indonesia tengah memasuki era transformasi besar di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, dengan visi membangun Indonesia yang lebih kuat, maju, dan berdaulat.
Dalam mewujudkan visi ini, investasi yang terarah dan pembangunan infrastruktur yang merata menjadi kunci utama.
Salah satu langkah strategis yang diambil adalah pembentukan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara), sebuah lembaga yang mengonsolidasikan dan mengoptimalkan aset negara untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya saing bangsa.
Sebagai Ketua Kadin Kota Surabaya, saya melihat kehadiran Danantara sebagai momentum penting yang dapat memperkuat pondasi ekonomi nasional, terutama dalam menarik investasi global dan memastikan distribusi modal yang lebih merata.
Dengan visi besar Presiden Prabowo, yakni menjadikan Indonesia sebagai kekuatan ekonomi yang mandiri dan disegani di dunia, Danantara memiliki peran strategis dalam membangun ekosistem investasi yang kuat, profesional, dan berkelanjutan.
Membangun pemerataan ekonomi dan kelas menengah kuat
Salah satu tantangan utama dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 adalah ketimpangan ekonomi antarwilayah.
Selama ini, investasi masih terkonsentrasi di Pulau Jawa, sementara daerah-daerah dengan potensi besar seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, hingga Papua masih belum mendapatkan porsi investasi yang optimal.
Danantara hadir untuk memastikan bahwa investasi yang masuk tidak hanya berfokus pada kota-kota besar, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi di seluruh penjuru Nusantara.
Selain itu, Danantara juga berperan dalam memperkuat kelas menengah Indonesia, yang menjadi motor utama pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.
Dengan investasi yang diarahkan ke sektor strategis seperti infrastruktur, industri manufaktur, ekonomi hijau, serta ekonomi digital, kita bisa menciptakan lebih banyak lapangan kerja berkualitas, mempercepat pertumbuhan UMKM, dan memperkuat daya beli masyarakat.
Surabaya sebagai kota industri dan perdagangan terbesar di luar Jakarta memiliki peran krusial dalam mewujudkan visi ini, dengan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan inovatif.
Kolaborasi dengan Kemenkoinfra
Danantara juga memiliki peran penting dalam mendukung agenda Kementerian Koordinator Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah (Kemenkoinfra) di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dengan konsep Infrastructure for All yang diusung Pak Menko, pembangunan tidak boleh hanya berfokus pada pertumbuhan ekonomi, tetapi juga harus berkeadilan dan menjangkau seluruh masyarakat.
Sinergi antara Danantara dan Kemenkoinfra akan mempercepat pembangunan proyek infrastruktur strategis yang inklusif.
Misalnya, dengan masuknya investasi yang dikelola secara transparan, kita bisa mempercepat pengembangan kawasan industri baru, modernisasi sistem transportasi, penguatan ketahanan pangan, serta transisi ke energi terbarukan.
Semua ini akan mendukung visi Indonesia maju dan berdaulat, dimana pembangunan tidak hanya menciptakan pertumbuhan ekonomi, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup rakyat.
Masa depan Indonesia
Visi besar Presiden Prabowo adalah menjadikan Indonesia sebagai negara yang berdikari, kuat secara ekonomi, dan mampu bersaing di panggung global.
Danantara hadir untuk memastikan bahwa pengelolaan kekayaan negara dilakukan secara profesional, transparan, dan berorientasi pada keberlanjutan jangka panjang.
Dengan prinsip good governance, badan ini tidak hanya bertugas meningkatkan nilai aset negara, tetapi juga menjadi katalis dalam mempercepat pembangunan nasional yang inklusif dan inovatif.
Dunia usaha memiliki peran besar dalam mendukung agenda ini. Kadin Surabaya siap menjadi mitra strategis dalam mendorong investasi yang berbasis pada pertumbuhan inklusif dan berkelanjutan.
Dengan kebijakan yang lebih terbuka terhadap kemitraan strategis, baik dengan investor domestik maupun global, kita bisa menciptakan ekosistem bisnis yang lebih kompetitif dan siap menghadapi tantangan global.
Saat ini, kita berada di titik penting dalam sejarah pembangunan Indonesia. Danantara telah membuka jalan bagi investasi yang lebih terarah dan berdampak luas.
Kini, tugas kita adalah memastikan bahwa momentum ini benar-benar membawa manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia.
Karena masa depan Indonesia tidak ditentukan oleh satu pihak saja, tetapi oleh kerja kolektif kita semua. Mari bersama-sama membangun Indonesia yang lebih kuat, lebih mandiri, dan lebih berdaulat!
*) Penulis adalah Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Surabaya dan Tenaga Ahli Madya di bidang Pembangunan Kewilayahan Berkelanjutan Kementerian Koordinator Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah (Kemenkoinfra)