Trenggalek (ANTARA) - DPRD Trenggalek, Jawa Timur, menggelar serangkaian rapat atau sidang untuk mempercepat pembahasan rancangan APBD 2025, dan saat ini memasuki tahapan penyampaian nota keuangan daerah.
"Tadi kami sudah paripurnakan penyampaian nota keuangan. Nanti akan ditanggapi dalam pandangan umum rapat paripurna berikutnya," kata Ketua DPRD Trenggalek, Doding Rahmadi, Kamis.
Dalam pelaksanaan pembangunan tahun 2025 sebagaimana tercantum dalam RPJMD 2021-2026, lanjut Doding, arah kebijakan pembangunan tahun 2025 adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat berbasis agribisnis dan agroindustri yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Serta penguatan daya saing daerah dan pelayanan publik.
Arah kebijakan itu, lanjut Doding, diterjemahkan dalam tema dan pembangunan prioritas.
Tema pembangunan itu adalah kedaulatan pangan, peningkatan pendapatan masyarakat dan pengelolaan pertanian berkelanjutan dalam rangka adaptasi perubahan iklim ditopang dengan birokrasi yang melayani.
"Dengan didukung dan dilaksanakan melalui tiga prioritas pembangunan daerah," imbuhnya.
Doding menyebut, tiga prioritas pembangunan daerah itu adalah pertumbuhan ekonomi melalui kedaulatan pangan dan peningkatan pendapatan masyarakat.
Kemudian infrastruktur berwawasan lingkungan dalam rangka adaptasi perubahan iklim dan peningkatan tata kelola birokrasi yang melayani. "Jadi untuk fokus-nya itu," katanya.
