Surabaya (ANTARA) - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengingatkan kepada para orang tua untuk menanamkan rasa kepedulian termasuk rasa percaya diri saat di sekolah maupun di lingkungan tempat tinggal untuk membentuk mental anak-anak tersebut menjadi pribadi yang baik.
Eri, dalam keterangannya di Surabaya, Sabtu, menyatakan orang tua harus aktif menjalin ikatan dengan rutin mengajak anak-anaknya untuk berkomunikasi.
"Jadi tidak membuat anaknya timbul rasa persaingan, misalnya kalau anaknya tidak masuk sekolah negeri jangan dimarahi. Karena bisa mematikan mental anak, orang tua tidak boleh begitu," kata Eri.
Orang tua semaksimal mungkin hadir untuk membesarkan hati anaknya, apabila tidak diterima di sekolah negeri. Sebab, kata Eri, pendidikan di sekolah negeri dan swasta tidak ada perbedaan.
"Karena pendidikan di negeri dan swasta itu sama saja, yang terbaik adalah kami menata mental anak-anak untuk menjadi berani bertarung dan berjuang bagi masa depannya," ucapnya.
Mental seorang anak disebutnya tumbuh apabila orang tua sering mengajarkan tentang pentingnya rasa saling menghargai dan berbagi terhadap sesama.
Dia mencontohkan ketika ada seorang anak dari keluarga tidak mampu dan tak bisa mengikuti wisuda, maka orang tua mengajak anaknya membantu memberikan biaya yang diperlukan.
Jika tak dilakukan, dikhawatirkan seorang anak saat tumbuh dewasa akan menjadi sosok yang tidak memiliki empati terhadap orang lain.
Tak hanya itu, dia mengimbau kepada seluruh guru di seluruh sekolah tak lelah memberikan motivasi kepada para anak didiknya supaya tumbuh menjadi sosok yang lebih baik.
"Di sekolah harus ada tentang rasa saling membantu. Sekarang sudah ada subsidi dari pemerintah, maka dari itu sekolah juga bantu perkembangan siswanya seperti apa," ujarnya.
Wali Kota Surabaya ingatkan orang tua tanamkan rasa kepedulian kepada anak
Sabtu, 27 Juli 2024 18:52 WIB
Jadi tidak membuat anaknya timbul rasa persaingan, misalnya kalau anaknya tidak masuk sekolah negeri jangan dimarahi. Karena bisa mematikan mental anak, orang tua tidak boleh begitu