Surabaya (ANTARA) -
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Tanjung Perak meningkatkan sinergitas kepesertaan bersama dengan camat yang ada di wilayah setempat/
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Tanjung Perak Theresia Wahyu Dianti di Surabaya, Rabu, mengatakan dengan adanya pertemuan bersama camat tersebut diharapkan mampu menciptakan formulasi yang tepat tentang perlindungan ketenagakerjaan.
"Hal itu karena di masing-masing wilayah kecamatan tersebut banyak sekali tenaga kerja baik itu tenaga kerja formal dan juga tenaga kerja informal seperti pelaku usaha kecil mikro menengah (UMKM), pelaku wisata dan lainnya," katanya di sela kegiatan "Focus Group Discussion" bersama delapan kecamatan wilayah kerja BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Surabaya Tanjung Perak.
Ia mengatakan dengan pertemuan ini diharapkan para pekerja tersebut bisa terlindungi program BPJS Ketenagakerjaan sehingga mereka tidak cemas dalam bekerja.
"Ada delapan camat yang ikut dalam kegiatan ini masing-masing Camat Asemrowo, Pabean Cantian, Benowo, Krembangan, Simokerto, Semampir, Bulak dan Kenjeran," katanya
Camat Asemrowo, Amin, mengatakan pertemuan seperti ini memang perlu dilakukan supaya bisa menyatukan persepsi bagaimana perlindungan kepada masyarakat khususnya pekerja bisa maksimal.
"Saya selalu menyosialisasikan kepada masyarakat dalam forum resmi atau tidak akan pentingnya perlindungan jaminan sosial tenaga kerja," ucapnya.
Ia mengatakan, perlindungan jaminan sosial tersebut sangat diperlukan bagi pekerja mengingat risiko yang ditimbulkan sangat tinggi.
"Saya jelaskan kepada warga perlunya perlindungan tersebut, dan yang penting BPJS Ketenagakerjaan tersebut merupakan milik negara," tutur dia.
