Jumlah Penumpang Kapal Lintasan Kalianget-Jangkar Normal
Jumat, 29 Juli 2011 18:56 WIB
Sumenep - Jumlah penumpang Kapal Dharma Kartika yang melayani lintasan Kalianget, Sumenep, Madura-Jangkar, Situbondo, Jawa Timur, Jumat, normal.
Kapal milik PT Dharma Lautan Utama (DLU) itu berangkat dari Pelabuhan Kalianget ke Jangkar pada pukul 08.00 WIB dengan mengangkut 62 orang.
"Sementara pada sore harinya, kapal kami langsung kembali ke Kalianget dengan membawa 67 penumpang. Jumlah penumpang yang memanfaatkan kapal kami menjelang Ramadhan masih normal," kata Kepala PT DLU Cabang Kalianget, Wiweko Agung Wicaksono di Sumenep, Jumat.
Kapal Dharma Kartika melayani lintasan Kalianget-Jangkar setiap hari dengan titik awal pemberangkatan kapal dari Pelabuhan Kalianget pada pukul 08.00 WIB.
"Dalam setiap harinya, rata-rata jumlah penumpang kapal kami pada kisaran 50-60 orang. Melihat pengalaman tahun-tahun sebelumnya, memang tidak pernah ada peningkatan jumlah penumpang pada kapal kami setiap menjelang Ramadhan," ujarnya.
Wiweko mengatakan, peningkatan jumlah penumpang yang cukup signifikan pada kapalnya hanya terjadi pada masa angkutan Lebaran.
"Itu pun maksimal hanya terjadi pada H-3 Lebaran hingga H+3 Lebaran. Saat itu sesuai pengalaman tahun-tahun sebelumnya, jumlah penumpang kapal kami bisa di atas 100 orang," ucapnya.
PT DLU adalah satu-satunya perusahaan pelayaran nasional komersial atau operator yang melayani lintasan Kalianget-Jangkar.
Kondisi beda terjadi di lintasan Kalianget-Kangean, Sumenep, pada pemberangkatan kapal milik salah satu operator pada Kamis (28/7).
Kapal Express Bahari 3C milik PT Sakti Inti Makmur (SIM) berangkat dari Pelabuhan Kalianget ke Batu Guluk, Arjasa, Pulau Kangean, dengan mengangkut 260 penumpang dari biasanya 100 penumpang.
Kepala PT SIM Cabang Kalianget, Wijiyanto menduga peningkatan jumlah penumpang kapalnya pada Kamis itu, karena menjelang Ramadhan.
"Warga Kangean yang berada di Sumenep daratan kemungkinan besar ingin pulang ke rumahnya di pulau supaya bisa berkumpul dengan keluarga besarnya pada awal bulan Ramadhan," kata Wijiyanto.