Surabaya (ANTARA) - Salah satu pentolan Bonek, Capo Yanu, menyebutkan kehadiran pendukung dalam sesi latihan terakhir Persebaya Surabaya diharapkan bisa menjadi motivasi tambahan bagi tim menjelang laga melawan Arema FC.
"Itu motivasi bagi tim kebanggaan kami, Persebaya Surabaya. Rivalitas antara Persebaya dan Arema kan begitu kental," kata Yanu setelah Persebaya menggelar latihan di Lapangan THOR Surabaya, Sabtu.
Ia berharap Persebaya mampu tampil maksimal dan meraih poin penuh dalam pertandingan pekan ke-30 Liga 1 Indonesia yang digelar di Stadion I Wayan Dipta, Bali.
Ia juga mengingatkan agar para pemain tetap menjaga performa, mengingat kondisi tim saat ini sedang berada dalam tren positif setelah berhasil mengalahkan Madura United dengan skor 1-0 pada pekan ke-29.
Sementara, kepada sesama pendukung, ia menegaskan pentingnya menjaga semangat dan mematuhi regulasi yang ditetapkan oleh PSSI, termasuk larangan suporter tamu hadir di stadion.
"Teman-teman juga mengadakan acara nonton bersama besar di Surabaya. Yang penting jangan berangkat ke Bali," ujarnya.
Sementara itu, Pelatih Persebaya Surabaya Paul Munster menyambut positif kehadiran para suporter dalam sesi latihan terakhir sebelum keberangkatan ke Bali.
Ia menyebut kehadiran Bonek dan Bonita sebagai bagian dari tradisi sebelum bertanding melawan Arema FC.
"Itu bagus. Itu tradisi. Saya ingat tahun lalu situasinya sama. Ini bukan hal baru bagi saya, mereka selalu menjadi pemain ke-12 kami," kata Munster.
Meski demikian, ia menegaskan tetap fokus untuk melatih tim dengan melakukan pertandingan 11 lawan 11 antarpemain.
Klasemen sementara, Persebaya menempati peringkat ketiga dengan koleksi 52 poin dari 29 pertandingan, dari hasil 15 kemenangan, tujuh hasil imbang, dan tujuh kekalahan.
Sementara itu, Arema FC berada di peringkat ke-10 dengan 42 poin dari 29 laga, hasil dari 12 kemenangan, 6 seri, dan 11 kekalahan.