Situbondo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Jumat (24/12), menyerahkan kendaraan dinas bagi 17 koordinator Program Keluarga Harapan (PKH) kecamatan sebagai bentuk dukungan pemerintah daerah dalam penyelenggaraan program Kementerian Sosial itu.
Bupati Situbondo Karna Suswandi mengatakan bantuan kendaraan dinas untuk koordinator PKH kecamatan ini, selain bentuk dukungan terhadap pendamping PKH, juga karena mereka punya peran strategis untuk menekan angka kemiskinan.
"Mereka (pendamping PKH) bekerja keras hingga ke pelosok desa dalam hal penaganan kemiskinan. Medan yang mereka tempuh juga tidak mudah. Semoga dengan bantuan fasilitas kendaraan dinas ini bisa meringankan pekerjaan pendamping PKH," kata Bung Karna, sapaan bupati, usai menyerahkan secara simbolis fasilitas kendaraan dinas di Pendopo Kabupaten Situbondo.
Menurut dia, pendamping PKH dinilai berkontribusi untuk meminimalisasi angka kemiskinan. Dan kendaraan dinas itu, katanya, sebagai bentuk dorongan pemerintah daerah agar mampu melaksanakan tugas sebaik-baiknya dengan sarana prasarana yang mendukung.
Bupati Karna menambahkan, fasilitas yang diberikan pemkab masih belum memadai. Namun ini adalah bentuk perhatian dari pemerintah kabupaten, yang diharapkan mampu meringankan tugas para pendamping PKH.

Sementara itu, Koordinator PKH Kabupaten Situbondo Agus Ary Cahyadi menyebutkan jumlah pendamping PKH tersebar di seluruh desa, yakni sebanyak 132 desa dan empat kelurahan.
"Pendamping PKH diseleksi secara ketat, dan secara kemampuan mereka sudah tidak diragukan lagi. Bahkan, sudah 13 tahun mereka menangani program kemiskinan. Jadi mereka paham kondisi masyarakat Situbondo," katanya.
Namun demikian, kata Agus, masih banyak keluarga miskin yang belum terakomodasi sebagai keluarga penerima manfaat (KPM) PKH. Oleh karena itu, Ia sangat berharap pendamping PKH di tingkat desa dilibatkan dalam forum musyawarah desa.
"Kami sangat mengharapkan pemerintah desa melibatkan pendamping PKH. Sehingga, bisa memberikan masukan yang objektif kepada pemerintah desa terkait keluarga yang berhak menerima PKH," tuturnya.
Data diperoleh, di Situbondo tercatat ada sebanyak 37.512 keluarga penerima manfaat PKH, berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang diusulkan melalui pemerintah desa.
Data KPM PKH itu diperbarui setiap tiga bulan sekali melalui pemerintah desa. Oleh karenanya, penting melibatkan pendamping PKH untuk memperoleh data valid keluarga miskin yang berhak menjadi KPM PKH. (*)