Surabaya (ANTARA) - Husky-CNOOC Madura Limited (HCML), salah satu Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) minyak dan gas bumi menggandeng Kepolisian Resor Sampang, Jatim, melakukan pembagian sembako kepada masyarakat Sampang, sebagai bagian membantu masyarakat terdampak pandemi COVID-19.
Head of Security HCML, Sutaryono Mistar dalam siaran persnya yang diterima di Surabaya, Selasa mengatakan, sebelumnya HCML juga menggelar vaksinasi 3.000 dosis gratis di Pondok Pesantren Al Ihsan, Desa Jrengoan, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang.
"Kini HCML bersama Polres Sampang menyerahkan secara simbolik dukungan logistik tiga ton beras langsung kepada Kapolres Sampang yang diwakili oleh Wakasat intelkam Polres Sampang," katanya.
Sutaryono mengatakan, bantuan itu sebagai salah satu bentuk upaya membantu pemerintah dalam melakukan percepatan program vaksinasi COVID-19
Beras tersebut diperuntukkan bagi 1.200 orang sasaran dan dikemas dalam ukuran 2,5 kilogram per sak.
"Selanjutnya nanti akan disalurkan ke masyarakat Pulau Mandangin pada saat kegiatan yang sama oleh Polres Sampang," katanya.
HCML, kata dia, merasa tergerak membantu percepatan vaksinasi di Sampang, karena merupakan bagian dari tanggung jawab sosial sebagai bagian dari pelaku bisnis migas terhadap masyarakat dan negara.
"Apalagi sejauh ini tingkat capaian vaksinasi di Sampang bersama tiga kabupaten di Madura termasuk belum setinggi di daerah lain Jawa Timur. Perlu ada edukasi terhadap masyarakat agar mau divaksin demi terciptanya kekebalan bersama terhadap serangan COVID-19," katanya.
HCML ingin terlibat aktif dalam penggalangan program vaksinasi karena ingin segera menciptakan kekebalan kelompok.
"Jika herd immunity tercapai, maka ini juga berdampak positif terhadap perekonomian," kata Manager Regional Office & Relations HCML, Hamim Tohari.
Saat ini, kata Hamim, vaksinasi tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, namun juga pemangku kepentingan dari kalangan swasta. Bekerja sama pula dengan kalangan TNI-Polri, HCML ingin ada percepatan.
"Apa yang dilakukan HCML ini adalah program kolaborasi dengan multipihak untuk percepatan vaksinasi," katanya.