Kediri (Antaranews Jatim) - Pejabat Sementara Wali Kota Kediri Jumadi meminta agar kaum perempuan melek teknologi, sehingga bisa berdikari dengan mendirikan usaha.
"IWAPI DPD Provinsi Jatim dan DPC Kota Kediri telah memberikan kontribusi nyata dalam memotivasi kaum perempuan untuk berdikari dengan mendirikan usaha. Tentu hal ini tidak hanya bermanfaat bagi kepentingan pribadi dan keluarganya, namun juga lingkungan sekitar," katanya di Kediri, Kamis.
Jumadi dalam pelantikan DPC Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kota Kediri di salah satu rumah makan menyebut IWAPI adalah kartini-kartini "zaman now" atau kartini 4.0. Perempuan yang melek IT namun tetap menjaga tradisi silaturahmi, antihoaks dan antinarkoba. IWAPI diharapkan bisa menjadi motor penggerak antihoaks dan antinarkoba.
Pjs Wali Kota Kediri juga menjelaskan kondisi ekonomi di Kediri cukup baik. Sekitar 99 persen kegiatan ekonomi didominasi oleh peran ibu-ibu, sedangkan untuk government atau pemerintahan hanya sekitar 1% saja.
"Ekonomi dalam negeri saat ini cukup baik. Jawa timur memiliki `Size` ekonomi yang cukup tinggi sekitar Rp2.019 triliun dan di Kediri sekitar Rp144 triliun. Apabila dirasiokan antara pemerintah dengan apa yang dihasilkan masyarakat adalah sekitar 0,84% artinya, yang bermain penting dalam hal ini adalah ibu-ibu IWAPI dan pengusaha secara keseluruhan 99% dimainkan oleh ibu-ibu," ujarnya.
Ia juga menambahkan, berdasarkan survei OJK, tingkat literasi keuangan wanita masih rendah sekitar 35%.
"Inilah tantangan terbesar untuk Ketua DPC IWAPI Kota Kediri Ketua DPD IWAPI Provinsi Jawa Timur agar dapat bekerjasama dengan OJK untuk meningkatkan literasi keuangan," katanya.
Jumadi juga mengajak para pengurus IWAPI untuk memanfaatkan pasar dalam negeri dan beberapa infrastruktur ekonomi yang telah dibangun di Jawa Timur. Selain itu, Jumadi juga mengajak para pengurus IWAPI untuk bergotong royong, bersinergi, mempertahankan nasionalisme, kerja tangguh dan bersama-sama membangun Kota Kediri lebih baik lagi khususnya dalam memberdayakan perempuan dan pengentasan kemiskinan di wilayah Kota Kediri.
Selain itu, Pjs Wali Kota Kediri juga menyampaikan gagasan baru mengenai "The Brantas festival" dengan harapan nantinya menjadikan Kota Kediri sebagai pusat dari kunjungan religi, kunjungan budaya dan ekonomi.
Dalam acara tersebut, selain dihadiri Pjs Wali Kota Kediri, juga sejumlah kepala OPD Kota Kediri.Hadir dalam acara ini Ketua Umum DPD IWAPI Provinsi Jawa Timur Suswati Rahmawati, Ketua Kadin Kota Kediri Solikhin dan perwakilan GOW Kota Kediri.
Dalam acara ini Pjs Wali Kota yang juga menjabat sebagai Kepala BPKAD Provinsi Jawa Timur beserta Ketua Umum DPD IWAPI Jawa Timur, Rahmawati melantik dan mengukuhkan 19 pengurus. (*)