Surabaya (Antara) - KRI Makassar-590 yang merupakan salah satu unsur Satgas Latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI 2015 mengajak "Joy Sailing" atau pelayaran bergembira bagi pelajar, masyarakat, dan aparat pemerintah di Perairan Morotai, Maluku Utara, Kamis.
Kadispen Koarmatim Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman dalam keterangan pers kepada Antara melaporkan "Joy Sailing" itu diikuti pelajar, masyarakat, anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kabupaten Morotai, serta Ibu-ibu Jalasenastri dari Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Morotai.
Acara itu dihadiri Dansatgasla PPRC TNI Laksma TNI I.N.G Ariawan SE MM, Ketua DPRD Tingkat II Kabupaten Morotai Fachri Chairuddin, Wakil Ketua 1 DPRD Richard Samatara SE, Kajari Morotai S. Efendi Boy, Danlanal Morotai Letkol Laut (P) Iwan Kusumah SE, dan Kapolsek Morotai Kompol Widi Haryawan.
Dalam kesempatan itu, Dansatgasla PPRC TNI Laksma TNI I.N.G Ariawan SE MM mengatakan Joy Sailing bersama seluruh pelajar, masyarakat umum dan Forkompinda Kabupaten Morotai dengan KRI Makassar-590 merupakan acara tambahan setelah "Open Ship".
Selain "Open Ship" dan "Joy Sailing" juga diadakan pameran Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) Kendaraan Tempur (Ranpur) yakni dua Tank BMP 3F dan dua Tank LVT-7 Marinir di Anjungan Sail Morotai.
Ada pula, pemeriksaan kesehatan gratis di Balai Kesehatan Lanal Morotai, karya bhakti di Gereja SP2 di dermaga Fery dan karya bhakti di masjid yang ada di Dermaga Daruba Morotai.
"Untuk memperkenalkan TNI Angkatan Laut kepada masyarakat umum diadakan acara Fashion Show baju-baju yang digunakan sehari-hari, diantaranya PDU 1 Perwira, PDU 1 Bintara dan Kowal, dan PDU 1 Tamtama," katanya.
Selain itu, baju PDP Bintara dan Tamtama, PDH Perwira, PDH Bintara dan Kowal, PDH Tamtama, PDL Tempur Marinir, Pakaian Black Navy Bintara, Pakaian Olah Raga Tamtama, Pakaian Playing Suit Perwira Penerbang, PDL KKO Marinir, PDL Pasukan Katak, PDL Intai Amfibi dan PDL Penyelam, Pakaian Helly Deck Party Bintara dan Pakaian Boarding Party Bintara.
"Tidak kalah menariknya juga diadakan demo Jungle Survival dari Pasukan Katak dan Taifib, Kolone Senapan Pasukan Marinir, Sailing Pass (layar lintas) dari KRI Sultan Hasanuddin-366, KRI Lambung Mangkurat-374, KRI Singa-651, KRI Layang-653, KRI Tombak-629 dan KRI Pulau Rimau-724," katanya.
Acaranya ditutup dengan 'Sunset Parade' yaitu Upacara Penurunan Bendera Merah Putih khas TNI Angkatan Laut di Anjungan Sail Morotai.
Dalam "Open Ship" (18/11), ribuan masyarakat dan pelajar Morotai "menyerbu" KRI Makassar-590, KRI Sultan Hasanuddin-366, dan KRI Lambung Mangkurat-374 di Dermaga Umum Daruba Morotai, Maluku Utara.
Pada kesempatan tersebut, KRI Makassar-590 yang dikomandani oleh Letkol Laut (P) ELmundo Samuel Sianipar mendapat kunjungan ribuan pelajar dari SD Gmih L.O.C, SMP Negeri 1, SMA Negeri 1, SMA Muhammadiyah 1, Madrasah Aliyah Nurul Huda Cotalamo dan masyarakat.
Komandan Satgasla PPRC TNI 2015 Laksma TNI ING. Ariawan, S.E. mengatakan, dengan sandarnya tiga Kapal Perang TNI AL, masyarakat umum dan pelajar diberi kesempatan untuk berkunjung dan melihat dari dekat keberadaan KRI dan peralatannya.
Setelah meninjau "isi" kapal, Mainita sebagai pelajar dari SMA Negeri 1 Morotai mengaku dirinya merasa sangat senang dan bangga dengan kapal yang dimiliki TNI Angkatan Laut, karena wawasannya tumbuh dan ada rasa bangga terhadap Tanah Air.
"Mudah-mudahan tahun depan kapal ini dapat berkunjung kembali ke Morotai," kata Mainita, pelajar yang bercita-cita menjadi anggota TNI Angkatan Laut itu sambil berfoto bersama dengan personel TNI Angkatan Laut dengan kostum kebanggaannya masing-masing. (*)
