Surabaya (ANTARA) - Ribuan buruh di Jawa Timur akan menggelar aksi unjuk rasa dalam rangka peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) yang dipusatkan di depan Kantor Gubernur Jawa Timur, Jalan Pahlawan, Surabaya, Kamis (1/5).
"Sekitar 10 ribu buruh akan hadir dalam aksi May Day," kata Wakil Sekretaris DPW Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jawa Timur, Nuruddin Hidayat, saat dihubungi dari Surabaya, Rabu.
Dalam aksi tersebut, ada sejumlah tuntutan yang akan disuarakan oleh para buruh, diantaranya adalah terkait adanya praktik penahanan ijazah oleh perusahaan yang bertentangan dengan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan Ketenagakerjaan.
Selain itu, para buruh juga akan menyampaikan usulan terkait penambahan kuota afirmasi Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (SPMB) tingkat SMA untuk anak buruh dari sebelumnya 5 persen menjadi 10 persen.
Kemudian, aksi buruh tersebut juga meminta Pemerintah Provinsi Jawa Timur menerapkan kebijakan pemutihan pajak kendaraan bermotor, sebagaimana dilakukan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Itu murni aspirasi dari buruh di akar rumput," katanya menambahkan.
Aksi massa dijadwalkan dimulai dari titik kumpul di Jalan Frontage Ahmad Yani, Surabaya, yang kemudian dilanjutkan dengan longmarch menuju Kantor Gubernur Jawa Timur.
Massa diperkirakan tiba di lokasi sekitar pukul 13.00 WIB.
Ribuan buruh bakal gelar aksi di depan Kantor Gubernur Jatim
Rabu, 30 April 2025 20:45 WIB
Buruh yang berasal dari sejumlah serikat buruh membentangkan poster dan spanduk saat aksi memperingati Hari Buruh Se Dunia di depan Kantor Gubernur Jawa Timur, Surabaya, Selasa (1/5). Dalam aksinya mereka menyeruhkan sejumlah tuntutan salah satunya hapus sistem kerja alih daya. Antara Jatim/Naufal Ammar/zk/18
Sekitar 10 ribu buruh akan hadir dalam aksi May Day
