Lamongan (ANTARA) - Direktur Bisnis tim Persela Lamongan, Pradita Aditya menyatakan akan fokus memperkuat finansial klub di tengah masa transisi usai ditunjuk manajemen tim berjuluk Laskar Joko Tingkir untuk mengisi posisi tersebut.
“Penguatan sponsor menjadi langkah awal yang kami lakukan agar tim ini tetap stabil dan bisa berjalan dengan baik,” ujarnya saat dikonfirmasi di Lamongan, Jawa Timur, Selasa.
Ia mengatakan kesediaannya menerima amanah tersebut dilandasi rasa prihatin terhadap kondisi tim yang tengah menghadapi dinamika internal, baik dari sisi manajerial maupun komposisi tim.
Pradita menyebut hingga saat ini sudah terdapat tiga sponsor utama yang bergabung dengan nilai kerja sama yang dinilai cukup sebagai modal operasional klub.
Selain penguatan finansial, ia juga menargetkan pembenahan sistem manajemen agar Persela Lamongan dapat dikelola secara lebih profesional dan modern, sejalan dengan perkembangan industri sepak bola nasional.
Menurutnya, kolaborasi sponsor dan pembenahan manajemen menjadi fondasi penting untuk menjaga keberlanjutan klub di masa mendatang.
Ia berharap dukungan dari para suporter, khususnya LA Mania dan Curva Boys, tetap terjaga selama proses pembenahan berlangsung.
“Dukungan suporter sangat penting agar Persela bisa semakin maju dan kuat,” katanya.
Persela Lamongan mengalami perubahan internal setelah Manajer Fariz Julinar Maurisal mundur dan lima pemain hengkang ke PSIS Semarang.
Sebagai informasi, Persela Lamongan saat ini berada di papan tengah klasemen sementara dan menjaga peluang bersaing pada putaran kedua kompetisi nasional Pegadaian Championship 2025–2026.
Tim Laskar Joko Tingkir akan melawat ke Persipura Jayapura pada laga perdana putaran kedua yang akan berlangsung pada 27 Desember 2025.
