Surabaya (ANTARA) - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Asrama Haji Sukolilo Surabaya menyiapkan 585 kamar yang mampu menampung lebih dari 1.900 orang, setara dengan lima kelompok terbang (kloter), untuk menyambut jamaah calon haji (JCH) pada musim haji 2025.
Kepala UPT Asrama Haji Sukolilo Surabaya Gartaman mengatakan renovasi dan perbaikan fasilitas telah mencapai hampir 100 persen, menyisakan pembenahan akhir guna memastikan kenyamanan dan pelayanan maksimal bagi calon jemaah.
"Perbaikan dilakukan menyeluruh pada kamar-kamar yang akan digunakan, dengan memastikan kondisi bersih, nyaman dan layak huni," kata Gartaman saat ditemui wartawan di Asrama Haji Surabaya, Rabu.
Selain itu, kata dia, kamar khusus bagi jemaah lanjut usia dan disabilitas juga turut disediakan di lantai dasar agar lebih mudah diakses.
Bahkan, lanjutnya, kamar mandi juga dilengkapi dengan pegangan untuk menunjang keamanan dan kenyamanan.
Sementara, untuk mendukung mobilitas cjh, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) embarkasi Surabaya juga menyiapkan empat kendaraan buggy atau dikenal dengan mobil golf.
"Kendaraan tersebut akan digunakan untuk mengangkut jamaah lansia, penyandang disabilitas, serta barang bawaan dari penginapan menuju titik keberangkatan," ucapnya.
Gartaman menambahkan seluruh jamaah akan mendapatkan tiga kali makan utama dan dua kali makanan ringan selama berada di asrama.
Menu yang disediakan, kata dia, telah diuji dari sisi kebersihan dan kandungan gizi, serta disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing kelompok usia.
“Kami sudah berkoordinasi dengan ahli gizi dan Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Surabaya agar menu yang disajikan sesuai takaran gizi bagi lansia dan nonlansia. Kami ingin memastikan jemaah tetap sehat dan siap menjalankan ibadah haji,” ujarnya.
Dari total 36.518 jemaah yang tergabung dalam embarkasi Surabaya, sebanyak 35.152 orang berasal dari Jawa Timur, 668 orang dari Nusa Tenggara Timur dan 698 orang dari Bali, yang seluruhnya terbagi dalam 97 kloter, dengan jumlah rata-rata 380 orang per kloter.
Dari jumlah tersebut, tercatat sebanyak 1.758 jemaah merupakan lansia dan dari data yang tercatat, CJH tertua berasal dari Kabupaten Pamekasan dengan usia mencapai 107 tahun.
Dijadwalkan, kloter pertama tiba di Asrama Haji Sukolilo pada Kamis (1/5) dan akan diberangkatkan menuju Madinah pada Jumat (2/5), pukul 07.40 WIB.
