Surabaya (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa ziarah ke makam suami dan orang tua di tempat pemakaman umum kawasan Wonocolo, Surabaya, Senin, menjelang pelantikan serentak kepala daerah pada tanggal 20 Februari 2025.
Tak hanya itu, seusai berkirim doa, Khofifah juga berbagi sembako kepada 150 orang warga tak mampu di sekitar makam.
"Ini merupakan tradisi yang hampir selalu kami lakukan. Insyaallah kami, saya dan Mas Emil, akan dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim untuk periode kedua pada Kamis, tanggal 20 Februari mendatang di Jakarta," kata Khofifah.
Dia menjelaskan pelantikan akan dilakukan di Jakarta oleh Presiden Prabowo Subianto. Setelah pelantikan, para kepala daerah akan mengikuti orientasi melalui kegiatan retret atau pembekalan selama satu pekan di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
Sebelumnya, Khofifah bersama Emil Dardak juga telah menjalani tes kesehatan di Gedung Kementerian Dalam Negeri dan dinyatakan dalam kondisi sehat untuk menjalani rangkaian pelantikan.
"Jelang pelantikan ini, kami bertawasul untuk memohon restu suami dan juga orang tua yang sudah lebih dahulu berpulang. Dengan harapan semua dilancarkan oleh Allah SWT," ujar Khofifah.
Begitu juga dengan berbagi sembako kepada warga tak mampu, Khofifah menyebutkan bahwa sebagaimana hadis Rasulullah SAW, sedekah memiliki sangat banyak hikmah, salah satunya membuka pintu kemudahan Allah untuk segala urusan.
"Berbagi sembako ini sebagai sedekah, ibaratnya mengetuk pintu langit dengan harapan Allah akan mempermudah urusan kita dan apa yang kita lakukan ke depan membawa berkah, menambah kebaikan bagi warga Jawa Timur," kata Khofifah.