Jakarta (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu Divisional Senior Vice President (DSVP) Emirates Airlines Sheikh Majid Al Mualla guna membahas rencana penambahan penerbangan di Indonesia.
Penambahan frekuensi penerbangan dan penguatan armada itu bertujuan untuk pengembangan pariwisata Indonesia.
“Sebagai salah satu maskapai penerbangan terbesar di dunia, Emirates berencana meningkatkan frekuensi penerbangan dan menambah pesawat berukuran besar, seperti Airbus A380 dan Boeing 777, ke kota-kota besar termasuk Jakarta, Surabaya dan Denpasar,” kata Majid dalam World Government Summit (WGS) di Dubai, dikutip di Jakarta, Rabu.
Rencana ini mengacu pada tingkat animo dan permintaan yang besar terhadap pesawat jenis tersebut, serta kapasitas landasan dan dukungan operasional bandara di Indonesia yang telah memenuhi standar internasional.
“Pengalaman penerbangan dengan armada Airbus A380 menjadi daya tarik tersendiri karena menyajikan kenyamanan penerbangan, selain itu landasan Bandara Soekarno-Hatta telah memenuhi standar penerbangan pesawat berbadan besar tersebut,” tuturnya.
Lebih lanjut, Sheikh Majid menegaskan bahwa penambahan armada dan frekuensi penerbangan akan berdampak terhadap peningkatan jumlah pengunjung dan wisatawan yang akan mengunjungi Indonesia, sehingga akan berkontribusi positif terhadap pengembangan sektor pariwisata di Indonesia.
Sementara, Airlangga mengapresiasi dan mendukung rencana ini, serta menegaskan bahwa penambahan armada pesawat berbadan besar, terutama untuk kota-kota tujuan bisnis dan pariwisata akan berpotensi meningkatkan minat kunjungan pelaku bisnis dan wisatawan ke Indonesia.
“Penambahan armada ke kota tujuan wisata dan bisnis, akan mendukung pengembangan sektor Pariwisata, yang menjadi salah satu andalan untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen,” ucap Airlangga.
Dirinya juga menyampaikan bahwa secara infrastruktur dan dukungan operasional, beberapa Bandara Internasional di Indonesia sudah siap dengan kedatangan armada pesawat berbadan besar seperti Airbus A380.
“Dengan infrastruktur dan dukungan operasional yang memadai, kami sudah siap menyambut rencana investasi dan pengembangan bisnis Emirates di Indonesia,“ kata Airlangga.
Di akhir sesi pertemuan, ia menyampaikan bahwa Kemenko Perekonomian akan berkoordinasi lebih lanjut dengan para pemangku kebijakan di Kementerian dan Lembaga terkait, untuk memaksimalkan setiap potensi penawaran kerja sama investasi, khususnya rencana pengembangan bisnis yang akan mendorong sektor pariwisata di Indonesia.
Mendampingi Menko Airlangga pada pertemuan tersebut, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso, Duta Besar Republik Indonesia untuk Persatuan Emirat Arab Husin Bagis, dan Konsul Jenderal Republik Indonesia di Dubai Denny Lesmana.
Emirates Airlines bahas penambahan penerbangan di Indonesia
Rabu, 12 Februari 2025 11:48 WIB

Petugas menyemprotkan air atau water salute menyambut pendaratan perdana menggunakan armada Airbus A-380 dari maskapai Emirates di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Kamis (1/6/2023) (ANTARA/HO-Bandara Ngurah Rai Bali)