Surabaya (ANTARA) - Universitas Airlangga (Unair) menjalin kerja sama dengan PT Caprifarmindo Laboratories dalam pengembangan vaksin hewan melalui penandatanganan nota (MoU) di kampus setempat, Rabu.
Rektor Unair, Prof. Dr. Mohammad Nasih, M.T., Ak., C.A., menyatakan kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam penelitian dan inovasi.
"Kami berharap kolaborasi ini tidak hanya menghasilkan riset berkualitas, tetapi juga membuka peluang bisnis bagi kedua belah pihak,” katanya.
Prof. Nasih menambahkan bahwa industri di Indonesia harus mampu menangkap peluang dalam produksi vaksin hewan.
“Jika negara lain seperti Amerika Serikat dan Inggris bisa membuat vaksin, maka Indonesia juga harus bisa,” ujarnya.
Direktur PT Caprifarmindo Laboratories, Riyadi Saputra, menyambut baik kerja sama ini.
Ia menilai kolaborasi dengan Unair dapat menghadirkan solusi bagi berbagai penyakit hewan, termasuk penyakit mulut dan kuku yang saat ini menjadi perhatian.
“Sinergi ini diharapkan mampu menciptakan terobosan dalam dunia kesehatan hewan di Indonesia,” kata Riyadi.
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Pengembangan Masyarakat Unair Prof. Dr. Ni Nyoman Tri Puspaningsih, M.Si., serta Ketua Lembaga Penyakit Tropis (LPT) Unair Prof. Maria Lucia Inge Lusida, dr., M.Kes., Ph.D., Sp.MK(K).
Penandatanganan MoU ini ditutup dengan sesi foto bersama sebagai simbol dimulainya kerja sama antara Unair dan PT Caprifarmindo Laboratories dalam pengembangan vaksin hewan.
