Sidoarjo (ANTARA) -
Ikatan Perempuan Indonesia Peduli (IPIP) gerak cepat merespons bencana banjir di Sidoarjo, Jawa Timur dengan membagikan paket sembako dan bersih-bersih bersama warga sebagai bentuk nyata kontribusi terhadap semua kalangan terdampak bencana.
Ketua Umum IPIP Asrilia Kurniati di Sidoarjo, Sabtu mengatakan banjir di beberapa desa Kecamatan Waru membuatnya merasa tergerak untuk turut membantu dan berharap bantuan itu dapat meringankan beban mereka.
"Meskipun kedatangan kami sedikit telat, semoga bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat dan tadi juga ada titipan dari Pak Bambang Haryo Soekartono (BHS) bantuan uang tunai Rp10 juta untuk membantu warga yang bersih-bersih banjir," kata Asrilia.
IPIP menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan kebutuhan dasar lainnya kepada korban banjir di Desa Pepelegi, Waru, Sidoarjo. Dengan aksi ini, IPIP menunjukkan komitmennya dalam membantu masyarakat terdampak bencana.
IPIP berharap bantuan ini dapat membantu memulihkan kehidupan korban banjir di Pepelegi, Sidoarjo. Dia juga menambahkan, pemerintahan yang baru diharapkan dapat lebih tanggap untuk antisipasi banjir saat musim hujan.
"Semoga di pemerintahan yang baru masalah-masalah seperti banjir dan bencana tahunan ini dapat lebih diperhatikan dan diantisipasi. Kami yakin Prabowo-Gibran dapat dengan tegas memberikan arahan-arahan kepada kepala daerah di seluruh Indonesia agar ke depan tidak ada lagi banjir saat musim hujan," ujarnya
Sementara itu, Ketua RW3 Pepelegi, Sidoarjo Toyib, berharap pemerintah mempercepat langkah penanganan banjir dan memperbaiki infrastruktur untuk mencegah banjir saat musim hujan.
"Tentunya warga mengalami kesulitan akibat banjir. Maka dari itu, pemerintah kami harap segera mengambil langkah-langkah strategis untuk mengatasi masalah ini," kata Toyib.