Surabaya (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur meninjau sejumlah gereja di Surabaya dan Sidoarjo untuk memastikan kesiapan rumah ibadah dan pelaksanaan ibadah Natal 2025 berjalan aman, lancar dan khidmat.
Kepala Kanwil Kemenag Jatim Akhmad Sruji Bahtiar mengatakan peninjauan dilakukan bersama Pembimbing Masyarakat Kristen Luki Krispiyanto dan Pembimas Katolik Aries Papudi.
"Kami meninjau ke beberapa gereja, antara lain Gereja Mawar Sharon (GMS) Surabaya, Gereja Kristen Abdiel (GKA) Elyon, Gereja Kristen Indonesia (GKI) Pregolan Bunder, serta Gereja Katolik Santo Paulus Juanda, Sidoarjo," kata Akhmad Sruji dalam keterangannya di Surabaya, Senin.
Ia menegaskan, komitmen Kementerian Agama untuk memberikan pelayanan keagamaan bagi seluruh umat beragama tanpa diskriminasi.
Oleh karena itu, ia berharap dengan kesiapan tersebut perayaan Natal 2025 dapat membawa kedamaian serta memperkuat semangat toleransi antarumat beragama.
“Kami ingin memastikan umat Kristiani dapat merayakan Natal dengan aman, nyaman, dan penuh kekhusyukan,” ujarnya.
Sementara itu, Pendeta Frederick Abel menyampaikan GMS Surabaya telah menuntaskan seluruh persiapan ibadah Natal yang akan digelar pada 25 Desember 2025.
Adapun pelaksanaan ibadah, kata dia, dilakukan sebanyak tiga kali, masing-masing pukul 08.00, 11.00, dan 16.00 WIB, dengan estimasi sekitar seribu jemaat pada setiap ibadah.
"Untuk persiapan sudah 100 persen,” ucapnya.
Selain itu, pihak gereja juga telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian setempat untuk menjamin keamanan dan kenyamanan jemaat, termasuk pelaksanaan sterilisasi lokasi menjelang hari perayaan.
Setelah meninjau di GMS Surabaya, rombongan Kanwil Kemenag Jatim melanjutkan peninjauan ke Gereja Katolik Santo Paulus Juanda, Sidoarjo, untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana ibadah.
Dalam kesempatan yang sama, Romo Kepala Paroki RD Ignatius Kaderi menjelaskan persiapan Natal umat Katolik telah dimulai sejak awal Desember melalui masa Pekan Adven sebagai persiapan rohani menuju Natal.
"Gereja Katolik Santo Paulus juga menggelar penerimaan Sakramen Tobat pada 16–19 Desember 2025, serta menyiapkan dua jadwal Misa Malam Natal pada 24 Desember pukul 17.00 dan 20.30 WIB," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, ada juga pelaksanaan tiga Misa Hari Raya Natal pada 25 Desember pukul 07.00, 09.30, dan 18.00 WIB, dengan perkiraan 800 hingga 1.200 umat mengikuti setiap misa.
