Madiun (ANTARA) - Sebanyak 200 orang siswa tingkat SMA sederajat di kota dan Kabupaten Madiun, Jawa Timur mengikuti lomba pengibaran bendera yang diselenggarakan oleh PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun dalam rangkaian memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober.
"Kami sangat berterima kasih atas semangat yang tinggi dari para peserta dalam mengikuti penyelenggaraan pertama lomba pengibaran bendera yang digelar PT KAI Daop 7 Madiun. Pengibaran bendera ini tidak hanya membutuhkan keterampilan teknis, tetapi juga menuntut semangat, kekompakan, dan solidaritas," ujar Vice President Daop 7 Madiun Suharjono saat membuka lomba di halaman Kantor Daop Madiun, Kamis.
Menurut dia, kegiatan lomba tersebut bertujuan untuk menanamkan rasa nasionalisme dan semangat persatuan kepada generasi muda. Selain itu juga dalam rangkaian memperingati momentum Hari Sumpah Pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober.
Lebih lanjut dijelaskannya, bahwa Indonesia menetapkan target besar dengan menyongsong "Indonesia Emas" pada tahun 2045, dimana peran generasi muda sangat penting dalam meneruskan perjuangan.
"Bangsa Indonesia menargetkan untuk mencapai Indonesia Emas pada tahun 2045, dan untuk itu diperlukan generasi muda yang memiliki rasa cinta tanah air yang tinggi dan disiplin. Nilai-nilai ini dapat kalian peroleh melalui kegiatan seperti yang kita lakukan hari ini. Ini adalah latihan penting untuk menyiapkan kalian menjadi pemimpin bangsa yang tangguh di masa depan," kata dia dalam sambutannya.
Perlombaan pengibaran bendera juga mengajarkan para peserta untuk bisa bekerja sama dalam tim dengan penuh disiplin dan tanggung jawab. Setiap sekolah menampilkan tim terbaiknya dan perlombaan dinilai oleh juri yang berasal dari Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Madiun, Perwakilan Polres Madiun Kota, dan Perwakilan dari KAI yang sudah berpengalaman dalam upacara bendera dan baris-berbaris.
Suharjono menambahkan bahwa kegiatan tersebut juga merupakan bagian dari komitmen PT KAI untuk terus mendukung pengembangan karakter generasi muda Indonesia.
"Melalui lomba ini, kami ingin menginspirasi para pelajar untuk terus menggelorakan semangat persatuan dan kebangsaan seperti yang diwariskan oleh para pendahulu kita dalam Sumpah Pemuda," katanya.
Sementara, acara yang digelar selama dua hari yakni tanggal 23-24 Oktober 2024 tersebut berlangsung lancar dengan penuh khidmat. Para peserta tampil dengan menunjukkan antusiasme dan sportivitas tinggi.