Kota Madiun (ANTARA) - Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Tipe A Purboyo Kota Madiun Suyatno menyatakan tingkat kapasitas penumpang pengguna angkutan bus di terminal setempat naik seiring dengan selesainya proses renovasi fasilitas tersebut.
Adapun jumlah penumpang pengguna angkutan bus, baik yang naik maupun turun di Terminal Purboyo Madiun rata-rata 4.500 orang per hari.
"Dengan kondisi bangunan terminal yang baru ini, diharapkan akan ada peningkatan jumlah penumpang menjadi 5-6 ribu orang per hari," ujar Suyatno di Madiun, Selasa.
Ia menjelaskan, setelah proses renovasi, Terminal Tipe A Purboyo Kota Madiun resmi beroperasi secara penuh kembali pada Senin 21 Agustus 2023 per pukul 00.00 WIB. Ada dua bangunan terminal yang selesai dibangun saat ini.
Yakni Terminal A difungsikan untuk tempat penumpang turun dan "ticketing" penumpang sebelum ke terminal. Sedangkan Terminal B merupakan tempat "shelter" atau landasan bus serta tempat penumpang naik bus.
Tak hanya kapasitas penumpang yang naik, dengan pengoperasian terminal baru itu, diharapkan jumlah bus yang masuk ke terminal juga semakin banyak.
"Jadi saat proses rehab itu ada 500-an bus yang masuk, sehingga kita harapkan dengan terminal baru ini tentunya bisa kembali normal di angka 700 bus bahkan bisa lebih yang masuk terminal," katanya.
Suyatno menambahkan renovasi Terminal Madiun merupakan proyek dari pemerintah pusat. Revitalisasi tersebut menelan anggaran hingga Rp30 miliar dari APBN dengan mengusung konsep "green building". Yakni, gedung dengan memperbanyak penggunaan kaca. Sehingga, meminimalisasi penggunaan lampu. Khususnya, di siang hari.
"Mengapa kaca-kaca, untuk meminimalisasi penggunaan lampu. Dan tentunya lebih nyaman dan hemat energi," katanya.
Adapun, proses renovasi tersebut bertujuan untuk memberikan layanan yang lebih nyaman bagi para pengguna jasa angkutan bus.