Kediri (ANTARA) - Badan Urusan Logistik (Bulog) Subdivre Kediri, Jawa Timur, menyalurkan beras bantuan tahap dua dalam program bantuan beras PPKM 2021 untuk penerima bantuan pangan nontunai (BPNT) non-PKH di wilayah Bulog Kediri.
"Ini bantuan yang tahap dua. Untuk tahap pertama sudah selesai pekan lalu dan ini tahap kedua," kata Kepala Bulog Subdivre Kediri Mara Kamin Siregar di Kediri, Sabtu.
Ia mengatakan, distribusi bantuan beras itu dilakukan untuk tiga wilayah yang berada di Bulog Kediri, yakni Kota dan Kabupaten Kediri serta Kabupaten Nganjuk.
Ada 1.284 ton beras yang disalurkan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) penerima BPNT non-PKH. Penyaluran serentak dilakukan baik untuk Kota dan Kabupaten Kediri serta Nganjuk.
Mara Kamin juga mengungkapkan, beras yang disalurkan kualitasnya bagus. Namun, jika nanti ada beras temuan yang rusak salah satunya terkena air, dianjurkan segera melapor ke petugas sehingga langsung bisa diganti.
"Alhamdulillah bisa dilihat, kualitasnya bagus. Jika ditemukan di jalan kena air, kami ganti tanpa biaya tambahan," kata dia.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri Suharsono mengatakan di Kabupaten Kediri ada 54.353 KPM yang akan mendapatkan beras bantuan tersebut. Mereka adalah penerima BPNT non-PKH.
Ia mengatakan, bantuan beras ini sengaja disalurkan untuk membantu warga. Saat ini masih pandemi COVID-19 dan masih PPKM, sehingga diharapkan bisa membantu warga.
"Pemerintah menyalurkan beras ini untuk program PPKM di masa pandemi COVID-19, membantu kebutuhan dasar berupa beras ke KPM, penerima BPNT non-PKH. Ini bantuan pemerintah untuk masyarakat kita," kata dia.
Untuk teknis penyaluran bantuan beras, Suharsono mengatakan diangkut dari gudang beras Bulog Kediri di Desa Paron, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri dan langsung didistribusikan ke kantor desa.
"Diberangkatkan dari gudang Bulog Kediri dan nanti oleh transporter akan didistribusikan ke masing-masing desa, seperti tahap pertama dikirim ke desa. Nanti ada petugas dan pekerja sosial kami yang akan dampingi masing-masing dalam penyalurannya," kata dia.
Ia menambahkan, setiap KPM penerima akan mendapatkan beras sebanyak 10 kilogram. Hal itu juga sudah sesuai dengan aturan dari pusat. Petugas harus memberikan sesuai dengan alokasi dan tidak boleh dikurangi.
Proses pendistribusian beras itu diberangkatkan langsung dari gudang Bulog Kediri. Selain dihadiri oleh Kepala Bulog Kediri, juga dari Kapolsek serta Danramil setempat. Seluruh beras diangkut dengan truk ke tiga daerah wilayah Bulog Kediri. (*)
Bulog Kediri salurkan beras bantuan PPKM tahap dua untuk penerima BPNT non-PKH
Sabtu, 14 Agustus 2021 16:47 WIB
Pemerintah menyalurkan beras ini untuk program PPKM di masa pandemi COVID-19, membantu kebutuhan dasar berupa beras ke KPM