Surabaya (ANTARA) - RSUD dr. Soewandhie mendapatkan bantuan satu unit alat terapi pernapasan atau Hi Flow Nasal O2 Therapy dari PT HM Sampoerna Tbk untuk membantu pasien COVID-19 yang mengalami masalah pernapasan.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya Febria Rachmanita di Surabaya, Jatim, Sabtu, mengatakan, alat bantu pernapasan dari PT HM Sampoerna Tbk ini merupakan bantuan yang ke empat kalinya.
"Pada tahun sebelumnya, Sampoerna sudah memberikan tiga alat yang sama. Ini merupakan bantuan ke empat yang diberikan oleh Sampoerna," kata Febria.
Bantuan alat kesehatan (alkes) berupa alat terapi pernapasan tersebut diserahkan pihak Sampoerna kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Balai Kota Surabaya, Jumat (16/4).
Usai bantuan diserahterimakan, Febria langsung menginstruksikan jajarannya untuk segera memindahkan alat tersebut menuju ICU RSUD dr Soewandhie Surabaya. Tentunya dengan adanya tambahan alat baru ini diharapkan dapat semakin mendukung pelayanan di rumah sakit.
"Jadi kalau (pasien) pakai Hi Flow Nasal ini tidak perlu lagi pakai ventilator," katanya.
Menurut dia, alat tersebut dapat digunakan untuk membantu pasien COVID-19 yang mengalami gangguan masalah pernapasan. Alat ini sama halnya fungsinya dengan ventilator.
Namun, cara penggunaan alat ini lebih sederhana dari ventilator yang harus dimasukkan ke dalam mulut hingga kerongkongan pasien. Sedangkan alat tersebut cukup ditempelkan di hidung, sehingga tidak menyakitkan. .
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya menyatakan, meski pasien COVID-19 di Surabaya menurun, alat ini ke depannya tetap dapat digunakan. Sebab, alat bantu pernapasan ini tak hanya dapat digunakan untuk terapi pasien COVID-19 tapi juga penyakit lainnya.
Terlepas dari semua itu, Eri berharap, kolaborasi dan sinergi antara Pemkot Surabaya dan Sampoerna ini ke depannya tetap terjaga. Tentunya kolaborasi yang telah terjalin ini dapat dirasakan manfaatnya untuk masyarakat Surabaya.
Kepala Bidang Urusan Eksternal PT HM Sampoerna Tbk, Ishak Danuningrat menyatakan, bahwa bantuan ini merupakan salah satu bentuk rangkaian kepedulian PT HM Sampoerna Tbk kepada masyarakat Surabaya sejak pandemi COVID-19 melanda.
Menurut dia, bantuan alkes yang diberikan kepada pemkot ini merupakan bentuk implementasi falsafah dari logo tiga tangan PT HM Sampoerna Tbk. Dimana esensi salah satu dari tiga tangan itu adalah memperhatikan atau peduli terhadap masyarakat secara luas.
"Ke depannya kami akan coba selalu berbakti atau mendukung baik itu untuk komunitas atau masyarakat secara luas," ujarnya. (*)