Lumajang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, membenahi infrastruktur untuk mengembangkan objek wisata Puncak B-29 atau dikenal dengan Negeri di Atas Awan guna mendukung kenyamanan para wisatawan yang berkunjung di objek wisata unggulan itu.
Bupati Lumajang Thoriqul Haq bersama Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban dan Komandan Kodim 0821 Letkol Inf Achmad Fauzi meninjau objek wisata Negeri di Atas Awan Puncak B-29 yang berada di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Selasa.
"Puncak B29 sudah lama menjadi destinasi wisata unggulan Kabupaten Lumajang, karena panorama alamnya menawarkan keindahan hamparan awan di bawah bukit, sehingga menjadi daya tarik bagi para wisatawan," kata Bupati Lumajang yang biasa dipanggil Cak Thoriq di Lumajang.
Menurutnya, Puncak B-29 salah satu wisata yang telah memiliki daya tarik tinggi, sehingga para wisatawan yang datang pada pagi hari sekitar pukul 04.30 WIB akan disuguhi dengan pemandangan awan di antara bukit-bukit tinggi, serta pemandangan terbitnya matahari terbit.
"Sebuah destinasi wisata yang sangat luar biasa karena wisatawan menantikan terbitnya matahari dan juga dapat menyaksikan matahari terbenam, serta bisa melihat awan yang ada di bawah," tuturnya.
Cak Thoriq mengatakan kunjungannya ke Puncak B-29 tidak hanya untuk melihat keindahan panorama Negeri di atas Awan, namun sekaligus melakukan peninjauan proses perbaikan infrastruktur jalan yang saat ini sedang dilakukan.
Sementara Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban mengatakan Puncak B-29 adalah salah satu destinasi wisata unggulan yang wajib dikunjungi oleh wisatawan di Pulau Jawa.
"Kami berharap dengan pembangunan infrastruktur jalan menuju puncak B-29 yang lebih baik, maka nantinya akan dapat menjadikannya sebagai destinasi wisata Negeri di Atas Awan unggulan Kabupaten Lumajang," katanya.
Menurutnya, keindahan destinasi wisata tersebut sangat luar biasa dan tidak banyak daerah yang memiliki wisata seperti itu, sehingga diharapkan Puncak B-29 menjadi satu destinasi wisata ungggulan seiring dengan dibangunnya infrastruktur jalan oleh Pemkab Lumajang.
