Bangkalan (Antara Jatim) - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura melakukan sosialisasi kepada warga Desa Ujung Piring, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur
Kegiatan tersebut bertema "Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan Tahun 2017" yang digelar Kamis (13/7) itu diikuti 40 warga dari berbagai kalangan mulai dari pedagang pasar hingga pimpinan yayasan.
Kepala Desa Ujung Piring M Usman mengatakan, seluruh warga Desa Ujung Piring, khususnya yang telah memiliki pekerjaan, wajib mendaftarkan diri menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan karena nantinya akan dijadikan sebagai desa percontohan bagi desa-desa lain di Kabupaten Bangkalan.
Kepala Bidang Pemasaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madura Sonny Alonsye mengatakan, Desa Ujung Piring ini merupakan salah satu dari dua desa yang terpilih menjadi Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
"Nantinya seluruh perangkat desa, seluruh pedagang pasar, petani, dan seluruh pekerja di Desa Ujung Piring harus sudah tercover BPJS Ketenagakerjaan, untuk melindungi mereka ketika terjadi resiko kecelakaan kerjaā€¯, ujar Sonny dalam rilis yang diterima Antara, Jumat (14/7/2017) malam.
Manfaat Program BPJS Ketenagakerjaan sangat banyak, diantaranya yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian, Jaminan Hari Tua, dan Jaminan Pensiun. Sebagai ilustrasi, apabila warga Desa Ujung Piring terjadi kecelakaan ketika berangkat kerja maka seluruh biaya pengobatannya ditanggung penuh oleh BPJS Ketenagakerjaan hingga sembuh.
Selain itu apabila kecelakaan kerja menyebabkan meninggal dunia, maka ahli warisnya berhak mendapatkan santunan hingga Rp60 jutaan dan beasiswa anak sebesar Rp12 juta. Apalagi saat ini juga ada program Perumahan BPJS Ketenagakerjaan. Seluruh peserta BPJS Ketenagakerjaan program Penerima Upah yang telah terdaftar minimal selama 1 tahun dan rutin membayar iuran, akan mendapatkan fasilitas KPR Murah dengan plafon maksimal hingga Rp500 juta.
"Program ini baru diluncurkan tahun ini bekerjasama dengan Bank BTN, diharapkan dapat memberikan manfaat lebih bagi peserta BPJS Ketenagakerjaan dalam memperoleh rumah murah," ujar Sonny. (*)