Los Angeles (ANTARA/AFP) - Manny Pacquiao mengatakan, Juan Manuel Marquez tidak akan mampu menjauh dari dia, karena ia merencanakan bermain rapat dan cepat ketika kedua petinju veteran itu bertemu untuk keempat kalinya pada 8 Desember di Las Vegas. "Ia memiliki pukulan kuat dan amat cepat melakukan serangan balik," kata Pacquiao mengomentari Marquez, "Ia amat sabar, duduk dan menunggu untuk kembali beraksi." "Bila saya menunggunya untuk melancarkan pukulan pertama, maka pertandingan akan membosankan. Itu makanya saya berinisiatif untuk memukulnya lebih dulu," katanya. Pacquiao, mantan juara dunia di delapan kelas, melakukan perubahan besar dalam persapannya serta saat melakukan mitra tanding menjelang laga tidak merebutkan gelar di MGM Grand Hotel di Las Vegas. "Saya mencoba untuk semakin lamban pada akhir pertandingan, seperti yang lakukan pada tiga laga saya sebelumnya," kata Pacquiao, "Itu fokus saya sekarang. Saya akan menjadi petinju yang lebih kuat pada laga nanti." Pacquiao yang berusia 33 tahun, mengalahkan Marquez dengan menang angka mutlak tahun lalu, merupakan hasil kemenangan ulang petinju Filipina itu lawan Marquez. Sedangkan Marquez menyebutkan, ia merupakan pemenang murni pada pertemuan mereka, setelah bermain imbang pada 2004 serta pada laga ulang 2008. Pelatih "Hall of Fame" Freddie Roach mengatakan, mereka mereka berusaha untuk menembus bendungan pertahan Marquez yang amat handal. "Pertandingan akan keras sekali," kata Roach, "Kami tahu bahwa Marquez amat kuat pukulannya dan pertahanannya. Kami bekerja keras untuk mengatasi itu, terutama serangan baliknya yang bahaya." "Manny kelihatan hebat dalam latihan. Saya menyukainya. Saya menyukai apa yang saya lihat. Ia amat fokus pada pertandingan mendatang dan saya kira pertandingan nanti bisa menjadi yang terbaik," katanya. Pacquiao smengatakan, bila ada kesempatan untuk menumbangkan lawannya, ia akan melakukannya. "Sekarang fokus saya bermain agresif," kata Pacquiao, "Bila ada kesempatan di atas ring, mengapa tidak saya manfaatkan dengan cepat." Pacquiao merencanakan melakoni satu pertandingan lagi April mendatang, sebelum duduk di kursi konges Filipina. Ia tetap menanti pertandingan potensi lawan Floyd Mayweather, tetapi Miguel Cotto juga akan menjadi lawan berikutnya. Promotor Bob Arum mengatakan, lewat pertandingan nanti, pecinta tinju akan menjadi saksi siapa petinju terhebat di antara keduanya. "Ada kontroversi pada pertandingan yang lalu, tapi keduanya sekarang semakin maju. Keduanya memiliki strategi khusus dan itu yang akan memenangkan mereka," katanya. "Kedua petinju itu semakin agresif dan keduanya akan bermain rapat. Bisa saja Juan Manuel lebih beruntung karena memiliki instink melakukan pukulan balasan dan menyerang, tapi bisa saja lawannya lebih agresif," katanya. (*)
Berita Terkait

Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Spanyol
9 April 2017 07:49

Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Prancis
9 April 2017 07:45

Juventus Menang 2-0 atas Chievo
9 April 2017 05:38

Zidane Yakin Perburuan Gelar La Liga Ketat
9 April 2017 05:11

Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Inggris
9 April 2017 04:52

Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Jerman
9 April 2017 04:50

Muenchen Libas Dortmund 4-1
9 April 2017 04:47

Chelsea Bekuk Bournemouth 3-1
9 April 2017 04:45