Bojonegoro - Pemkab Bojonegoro, Jawa Timur (Jatim), pada Agustus ini, sudah mencairkan belanja pembangunan sebesar Rp 128,8 miliar lebih atau 38,23 persen, dari total belanja pembangunan sebesar Rp337 miliar lebih di dalam APBD 2012. Kabag Humas dan Protokol Pemkab Bojonegoro Machmuddin, Selasa, mengatakan, pencairan belanja pembangunan sebesar Rp128,8 miliar lebih itu, baik yang pelaksanaan lelangnya melalui unit layanan pengadaan (ULP), maupun dengan sistem penunjukkan. Penyerapan terbesar, lanjutnya, pada Dinas PU, mencapai Rp51,4 miliar lebih, karena proses pelaksanaan ULP, juga penunjukkan paling awal, dibandingkan dengan lainnya. Sementara itu, penyerapan belanja pembangunan pada Dinas Pendidikan Rp6.6 miliar, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikoesoemo Rp23,4 miliar, Dinas Pengairan Rp1,1 miliar, Dinas Kesehatan Rp8,2 miliar, Dinas Pertanian Rp6,6 miliar dan Sekretariat DPRD Rp17,5 miliar. "Pencairan belanja proyek pembangunan, bisa berjalan disesuaikan dengan pekerjaan fisik proyek yang sudah rampung dikerjakan," katanya, mengungkapkan. Ia menjelaskan, pemkab mentargetkan penyerapan semua belanja pembangunan sebesar Rp337 miliar lebih yang terdiri dari 858 paket, pada Oktober sudah rampung. "Sesuai target, semua paket proyek pembangunan Oktober sudah rampung, sehingga setelah itu merupakan masa pemeliharan," jelasnya. Ia membantah, pelaksanaan proyek pembangunan di wilayahnya itu, disesuaikan dengan jadwal pelaksanaan tahapan-tahapan pilkada. "Pelaksanaan proyek pembangunan sama sekali tidak ada hubungannya dengan pilkada, sebab semua sudah sesuai jadwal yang ditentukan," kilahnya. (*).
Pemkab Bojonegoro Cairkan Belanja Pembangunan Rp128 Miliar
Selasa, 11 September 2012 14:22 WIB