Surabaya (ANTARA) - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengingatkan terkait pentingnya kesiapan pelayanan bagi para pemudik yang pulang kampung ke wilayah Jawa Timur pada periode libur perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah.
Saat melepas pemudik di depan Kantor Dinas Perhubungan Jawa Timur, Surabaya, Sabtu, Khofifah mengatakan bahwa kesiapan tersebut diperlukan karena diperkirakan ada 16,8 juta orang yang akan masuk ke Jawa Timur, dan 14,2 juta keluar dari wilayah tersebut.
"Ini berarti ada tambahan sekitar 2,6 juta orang yang harus kita layani dengan baik karena kita menjadi tuan rumah mudik," ucap Khofifah.
Dalam kesempatan itu, Khofifah mengingatkan agar para pemudik khususnya yang menggunakan kendaraan roda dua untuk berhati-hati, karena Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sudah memberikan peringatan bahwa wilayah Mataraman hingga Malang berpotensi mengalami hujan dengan intensitas tinggi.
"Begitu juga daerah Pasuruan hingga Banyuwangi, terutama di lokasi wisata air," ucapnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas yang tersedia, termasuk tempat istirahat bagi pemudik, salah satunya pada 412 "Masjid Ramah Pemudik" yang tersebar di Jawa Timur.
"Selamat bertemu keluarga, selamat menyambut Idul Fitri 1446 Hijriah. Mohon maaf lahir dan batin," tuturnya.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur menyediakan 102 armada bus untuk melayani 4.080 penumpang yang hendak mudik di 20 kabupaten/kota di Jawa Timur.
Program tersebut dilaksanakan untuk menekan angka kecelakaan pemudik khususnya pengguna sepeda motor.
Pemberangkatan dari Surabaya tersebut menuju ke sejumlah daerah, yakni Tulungagung, Trenggalek, Magetan, Madiun, Ngawi, Ponorogo, dan Pacitan.
Selain itu, layanan ini juga mencakup perjalanan ke Jember, Banyuwangi melalui jalur Jember dan Situbondo, serta Tuban, Sumenep, dan Bojonegoro.
Rute lainnya meliputi Bondowoso, Blitar melalui jalur Malang dan Pare, serta Nganjuk via jalan arteri.
Khofifah ingatkan pentingnya kesiapan pelayanan bagi pemudik di Jawa Timur
Sabtu, 29 Maret 2025 10:26 WIB

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau pemberangkatan mudik gratis di depan kantor Dishub Jatim, Surabaya, Sabtu (29/3/2025). ANTARA/Moch Asim
ada tambahan sekitar 2,6 juta orang yang harus kita layani