Jember Gelar Festival Kuliner untuk Tingkatkan Pariwisata

Jember - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember, Jawa Timur, menggelar "Festival Kuliner Jember 2012" untuk meningkatkan pengembangan pariwisata khususnya di bidang kuliner yang digelar di salah satu hotel di kabupaten setempat, Rabu. Kepala Kantor Pariwisata dan Kebudayaan Pemkab Jember, Arief Tjahyono, mengatakan sebanyak 12 peserta dari restoran hotel dan rumah makan mengikuti festival kuliner tersebut dengan menyajikan makanan khas masing-masing. "Menu makanan yang disajikan masing-masing peserta cukup banyak, baik dari olahan makanan tradisional hingga makanan modern yang diolah semenarik mungkin," tuturnya. Menurut dia, festival kuliner tersebut mendapat antusias yang bagus dari penikmat kuliner di Kabupaten Jember, sehingga mereka bisa mengetahui makanan khas masing-masing rumah makan atau restoran yang ada di Jember. "Peserta menyajikan kuliner andalannya dengan tatanan menarik berupa makanan, minuman, jajanan tradisional, sayuran yang diolah sedemikian rupa hingga bermacam-macam sambal," paparnya. Salah seorang peserta Festival Kuliner dari rumah makan Mr Te, Achmad Subagio, mengatakan menu makanan dan minuman yang disajikan dalam festival kuliner tersebut semuanya berbahan tepung singkong atau "modified cassava flour" (mocaf). "Mocaf memiliki kandungan mineral kalsium yang lebih tinggi dibandingkan dengan padi dan gandum, sehingga banyak kreasi olahan dari mocaf yang bisa diciptakan sebagai kuliner di Jember," tuturnya. Menurut dia, mocaf dapat diolah menjadi nasi cerdas, olahan mie, roti, dan kue tradisional yang bervariasi dengan gizi yang cukup tinggi, sehingga masyarakat dapat mencoba makanan alternatif selain nasi. Sementara salah seorang pengunjung, Ketty Setyorini, mengatakan kegiatan Festival Kuliner Jember 2012 dapat meningkatkan pengembangan pariwisata kuliner, namun tidak ada makanan khas Jember yang disajikan oleh peserta. "Acara ini cukup bagus untuk mengetahui kuliner di beberapa restoran dan rumah makan di Jember, namun saya tidak menemukan makanan khas Jember yang ditonjolkan," tuturnya. Ia berharap kegiatan Festival Kuliner Jember tersebut digelar setiap tahun dengan jumlah peserta yang lebih banyak dan menu makanan yang lebih bervariasi dengan mengutamakan makanan khas kabupaten setempat.(*)