Madiun (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Madiun berhasil meraih penghargaan WBBM atau Wilayah Birokrasi Bersih Melayani dari Kementerian PANRB atas prestasi kinerja pelayanan publik yang maksimal.
Piagam penghargaan diberikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini kepada Kepala Dispendukcapil Kota Madiun Agus Triono dalam acara "Satu Dekade Zona Integritas dan Penganugerahan Zona Integritas Menuju WBK/WBBM Tahun 2024 di sebuah hotel berbintang di Jakarta pada Rabu (11/12).
"Ini merupakan bentuk komitmen kami Dispendukcapil Kota Madiun dalam memberikan pelayanan publik yang bersih dan transparan serta pelayanan berkualitas kepada masyarakat," ujar Agus di Madiun, Kamis.
Capaian predikat WBBM tersebut naik kelas, setelah mendapatkan predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK) pada tahun 2019.
"Pada tahun ini Dispendukcapil Kota Madiun berhasil mendapatkan penghargaan sebagai Unit Kerja Pelayanan berpredikat menuju Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM)," ujarnya.
Agus menambahkan setidaknya ada enam area perubahan dalam membangun ZI. Yakni, manajemen perubahan, ketatalaksanaan, manajemen SDM, penguatan akuntabilitas, pengawasan, dan pelayanan publik.
Dispendukcapil Kota Madiun juga memiliki lima strategi dalam pembangunan ZI. Yaitu, membangun komitmen nyata dan semangat perubahan yang besar dari level pimpinan tertinggi hingga seluruh jajaran.
Kemudian menciptakan kemudahan pelayanan, kecepatan, dan transformasi pelayanan bagi masyarakat atau pengguna layanan. Selain itu, juga menciptakan program-program yang menyentuh masyarakat. Yakni, program yang mampu menjawab kebutuhan dan mendekatkan unit kerja pada masyarakat atau pengguna layanan.
Keempat, melaksanakan monitoring secara konsisten dan berkelanjutan terhadap pelaksanaan ZI dan terakhir, menetapkan strategi komunikasi publik terbaik untuk memastikan bahwa setiap perubahan yang dilakukan telah diketahui dan tersampaikan kepada masyarakat.
"WBBM ini diberikan kepada unit kerja yang telah berhasil melaksanakan reformasi birokrasi dengan baik dan telah memenuhi sebagian besar kriteria proses perbaikan komponen pengungkit untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan akuntabel," terangnya.
Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Dispendukcapil Kota Madiun Pujo Suprantio menambahkan WBBM ini merupakan predikat tertinggi dalam ZI. Artinya, Dispendukcapil Kota sudah menuju ke titik tertinggi untuk urusan Zona Integritas.
Di wilayah Jawa Timur baru ada dua Dispendukcapil yang berhasil di titik ini. Yakni, Dispendukcapil Kota Madiun dan Dispendukcapil Kabupaten Magetan.
"Untuk Kota Madiun diajukan lima OPD. Puskesmas Oro-Oro Ombo, Puskesmas Banjarejo, RSUD Kota Madiun, DPMPTSP, dan Dispendukcapil. Alhamdulillah, kita yang berhasil dapat tahun ini," tuturnya.