Madiun (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun menganggarkan dana sebesar Rp5,69 miliar untuk merevitalisasi tiga infrastruktur jembatan di wilayahnya yang merupakan bangunan tua.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Madiun Gunawi mengatakan ketiga jembatan yang akan diperbaiki tersebut adalah satu jembatan yang ada di Desa Candimulyo, Kecamatan Dolopo, serta dua jembatan di Desa Balerejo, Kecamatan Balerejo.
"Ketiga jembatan itu sudah berusia tua dan tidak layak secara teknis," ujar Gunawi di Madiun, Kamis.
Menurut dia, kebutuhan anggaran untuk Jembatan Candimulyo sebesar Rp3 miliar. Sedangkan dua jembatan di Balerejo masing-masing Rp1,32 miliar dan Rp1,34 miliar.
Sementara itu, pekerjaan revitalisasi tersebut nantinya meliputi pembuatan struktur, pengerasan badan, hingga pemasangan pelengkap jembatan. Adapun, penggantian disesuaikan dengan standar bangunan jembatan saat ini.
Tahapan proyek revitalisasi jembatan tersebut, lanjut dia, saat ini masih dalam proses tender dan diperkirakan pekerjaan konstruksi mulai dilakukan akhir Juli ini.
Selain tiga jembatan tua, terdapat satu jembatan lagi di Kabupaten Madiun yang butuh segera perbaikan, yakni bangunan Jembatan Klumutan di Desa Klumutan, Kecamatan Saradan.
Struktur jembatan itu ambrol akibat tergerus air saat banjir sehingga perlu diganti total.
Hanya, lanjut dia, pekerjaan jembatan di Desa Klumutan tersebut bukan kewenangan murni DPUPR karena masih dalam pengajuan BNPB.
Pemkab Madiun anggarkan Rp5,69 M revitalisasi tiga jembatan tua
Kamis, 13 Juli 2023 19:40 WIB
Ketiga jembatan itu sudah berusia tua dan tidak layak secara teknis