Kota Mojokerto (ANTARA) -
Pemerintah Kota Mojokerto menggelar sosialisasi bagi seluruh kepala organisasi perangkat daerah, camat dan lurah dengan menggandeng Kejaksaan Negeri setempat sebagai upaya mewujudkan clean government dan good governance.
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menyampaikan bahwa sosialisasi ini sebagai tindakan preventif guna meminimalisasi permasalahan yang berpotensi menghambat terwujudnya good governance di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto.
“Sosialisasi seperti hari ini merupakan kegiatan yang sangat strategis bagi kita sebagai tindakan preventif guna meminimalisasi permasalahan yang berpotensi menghambat terwujudnya good governance sekaligus dalam rangka penguatan kolaborasi dan sinergi Forkopimda Kota Mojokerto," ujarnya dalam kegiatan yang berlangsung di Ruang Sabha Mandala Madya, Kantor Pemkot Mojokerto, Senin.
Wali kota perempuan pertama ini juga berharap melalui sosialisasi ini seluruh jajaran OPD mendapatkan arahan tentang regulasi, mekanisme, prosedur khususnya yang berhubungan dengan pengelolaan pemerintahan, khususnya yang berhubungan dengan pengelolaan anggaran.
"Ini menjadi penting agar seluruh perangkat daerah bisa melaksanakan programnya karena setiap anggaran pasti berbasis anggaran dan berorientasi pada hasil sehingga bisa tercapai sesuai target yang telah ditetapkan mengikuti RPJMD," imbuh Ning Ita, sapaan akrab wali kota.
Ning Ita juga menyampaikan terima kasih dan apresiasinya atas sinergi dan kolaborasi dari jajaran Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto.
"Dalam kesempatan ini saya mewakili Pemkot Mojokerto mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Bapak Kajari beserta seluruh jajarannya, karena selama ini sudah terjalin sinergi dan kolaborasi dari tahun ke tahun yang mendapatkan hasil yang sangat signifikan,” kata Ning Ita
Kepala Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto Hadiman menyampaikan bahwa Pemkot Mojokerto saat ini sudah lebih bagus dari sebelumnya, namun tetap diharapkan untuk terus menjadi lebih baik, lebih bersih dan lebih transparan.
Untuk itulah, Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto siap memberikan pelayanan terbaik guna mendukung program-program Pemerintah Kota Mojokerto.
"Kami membantu pemkot, siap mendukung program apa pun yang dilakukan oleh Ibu Wali. Bagaimana supaya Pemerintah Kota Mojokerto menjadi lebih bersih, lebih baik, lebih transparan, sudah transparan tapi bagaimana lebih bersih lagi, lebih baik lagi," kata Hadiman.
Pada sosialisasi ini, Hadiman juga menyampaikan bahwa pendampingan dari kejaksaan selaku aparat penegak hukum bertujuan untuk pencegahan, dalam hal memberikan masukan, memberikan pendapat dan boleh melakukan penyelidikan sesuai Tupoksi.
Ia juga mengimbau agar seluruh jajaran Pemkot Mojokerto menggunakan anggaran sebagaimana mestinya.
"Terkait penggunaan anggaran, kami sudah menyampaikan, mengimbau kepada wali kota beserta jajaran agar penggunaan anggaran itu sesuai dengan anggaran yang tersedia, jangan menyimpang karena anggaran itu memang sudah ada peruntukannya. Jangan nanti pertanggungjawabannya asal-asalan tidak sesuai dengan peruntukannya," tuturnya.