Kediri (ANTARA) - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Kediri, Jawa Timur, bekerja sama dengan RSUD Gambiran dan Rumah Sakit Umum Ratih untuk pelayanan dokumen kependudukan "3 in 1".
Kepala Dispendukcapil Kota Kediri Syamsul Bahri di Kediri, Jumat, mengemukakan kerja sama yang dituangkan dalam nota kesepahaman (MoU) tersebut, masyarakat Kota Kediri, khususnya ibu yang akan melahirkan di rumah sakit bisa langsung membawa pulang dokumen kependudukan, seperti akta kelahiran, kartu keluarga dan kartu identitas anak yang baru lahir.
"Ini gratis untuk masyarakat Kota Kediri, dengan program '3 in 1' nanti dokumen yang langsung diserahkan untuk masyarakat saat melahirkan di rumah sakit, yaitu akta kelahiran, kartu keluarga dan kartu identitas anak," katanya.
Pihaknya juga terbuka bagi fasilitas kesehatan yang ingin bekerja sama, baik rumah sakit umum daerah, rumah sakit swasta, klinik, bahkan mungkin ada bidan praktik yang mandiri juga bisa.
Syamsul menambahkan program ini sebagai ikhtiar dalam upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat Kota Kediri. Dengan demikian, pelayanan kepada masyarakat menjadi dipermudah.
"Intinya tujuan kami hanya satu, yakni ingin memberikan pelayanan yang lebih mudah, lebih cepat, lebih tepat dan bisa membahagiakan masyarakat. Insya Allah tim yang sudah berjalan tinggal sinkronisasi, sehingga apa yang kita rencanakan bisa berjalan sesuai dengan harapan," kata dia.
Sementara itu, Direktur RSUD Gambiran Kota Kediri Aditya Bagus Djatmiko mengungkapkan pihaknya menyambut baik program 3 in 1 yang digagas Dispendukcapil Kota Kediri tersebut.
Menurutnya, program tersebut bisa bisa menambah value bagi rumah sakit. Pelayanan juga menjadi lebih sinkron, cepat, dan tidak berbelit-belit.
"Kami bahagia saat mengetahui dari Dispendukcapil Kota Kediri punya program untuk para ibu yang melahirkan, sehingga bisa langsung diberikan KIA, akta kelahiran dan kartu keluarga. Kami juga telah menyampaikan ke teman-teman dari RSUD Gambiran untuk proaktif, sehingga sinergi ini betul-betul memberikan peningkatan pelayanan untuk masyarakat," kata Aditya.
Direktur Rumah Sakit Ratih Kota Kediri Surinto juga memberikan apresiasi positif. Melalui program itu, diharapkan bisa memberikan manfaat kepada masyarakat terutama untuk ibu-ibu hamil dan melahirkan.
"Permasalahan yang ditemui kadang masyarakat mengurus surat-surat bingung dan repot karena kehadiran buah hati. Untuk itu, kami sampaikan terima kasih, mudah-mudahan bermanfaat bagi ibu-ibu yang melahirkan, karena dengan pelayanan seperti ini masyarakat Kota Kediri akan merasa senang," kata dokter Surinto.
Dispendukcapil Kediri kerja sama layanan kependudukan "3 in 1" dengan dua rumah sakit
Jumat, 29 Juli 2022 22:19 WIB