Kota Probolinggo (ANTARA) - Wali Kota Probolinggo, Jawa Timur, Hadi Zainal Abidin menargetkan vaksinasi COVID-19 bagi warga lanjut usia (lansia) minimal 70 persen dalam dua pekan terakhir, sehingga serbuan vaksinasi di sejumlah kelurahan terus digencarkan.
"Saya ingin dalam waktu 2 minggu ini para lansia yang belum vaksin segera vaksin, sehingga kami targetkan minimal 70 persen harus sudah tervaksin," katanya dalam rilis yang diterima ANTARA di Kota Probolinggo, Minggu.
Capaian sasaran vaksinasi lansia di Kota Probolinggo masih di bawah target yakni 26,5 persen untuk dosis ke-2, sehingga Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo menggencarkan vaksinasi bagi lansia.
"Untuk masing-masing pelaksana vaksinasi di tingkat kelurahan, kami mengharapkan 80 persen warga kategori lansia sudah mendapatkan vaksin," tuturnya.
Menurutnya, persentase capaian vaksinasi bagi lansia itu menjadi penting karena terkait penentuan kriteria penetapan level wilayah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
"Oleh karena itu saya mengajak masyarakat untuk bersama sama menyukseskan program vaksinasi bagi lansia agar kriteria PPKM berubah ke level 1," katanya.
Plt Kepala Dinas Kesehatan P2KB Kota Probolinggo dr NH Hidayati optimistis mampu mewujudkan target 70 persen lansia tervaksin dalam jangka waktu dua pekan.
"Kami optimistis. Itu yang penting sinergi dari 3 pilar dan juga didukung dari semuanya. Hari ini kami menargetkan 1.222 orang lansia tervaksin," ujarnya.
Sementara itu salah satu warga Kelurahan Triwung Kidul penerima vaksin, Musrihah (68) mengaku siap untuk divaksin COVID-19 dosis pertama, namun yang terpenting kondisinya sehat.
Jumlah lansia yang divaksin di masing-masing lokasi yakni di Kelurahan Triwung lor sebanyak 150 orang, di Kelurahan Triwung Kidul sebanyak 150 orang, di Kelurahan Curahgrinting sebanyak 100 orang, dan Kecamatan Wonoasih sekaligus meliputi 6 kelurahan di bawahnya sebanyak 222 orang .
"Seusai vaksinasi, kami juga menyerahkan paket bantuan sembako bagi para lansia," katanya.
