Surabaya (ANTARA) - Akademi Angkatan Laut (AAL) menerima tujuh unit kendaraan dinas baru dari Markas Besar TNI AL, yang dua unit di antaranya adalah kendaraan bus berkapasitas 50 tempat duduk.
Usai prosesi seremonial serah terima kendaraan dinas baru itu, Gubernur AAL Mayor Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah dengan terampil melakukan test drive bus keliling lapangan Banda Kesatrian AAL Bumimoro, Surabaya, Selasa.
Mengutip siaran pers Bagpen AAL, turut hadir dalam penerimaan kendaraan dinas baru itu, antara lain Wagub AAL Laksma TNI Rudhi Aviantara, Seklem AAL Laksma TNI Syamsul Rizal, Kepala Sub Dinas Fasilitas Jasa dan Angkutan Angkatan Laut Disfaslanal Kolonel Laut (T) Hotdi Sinaga, dan tiga stafnya serta para pejabat utama di jajaran AAL.
Prosesi seremonial penyerahan kendaraan dinas kali ini diserahkan Kepala Sub Dinas Fasilitas Jasa dan Angkutan Angkatan Laut Disfaslanal Kolonel Laut (T) Hotdi Sinaga, mewakili Kadisfaslanal Mabesal, yang diterima Direktur Logistik AAL Kolonel Laut (T) Achmad Riza.
Tujuh unit kendaraan dinas baru itu terdiri atas dua unit Jeep double cabin, dua bus besar 50 seat untuk mendukung kegiatan Taruna AAL, satu unit kendaraan khusus pemadam kebakaran (PMK) kapasitas 3.000 liter, kendaraan khusus tangki air, dan satu unit kendaraan jenis Altis yang masih dalam proses pengiriman.
Selain menyerahkan tujuh unit kendaraan dinas, juga diberikan STNK mobil dan peralatan yang melekat di antaranya toolkit, ban cadangan, dongkrak dan buku servis, serta mengecek secara langsung satu-persatu kondisi mesin mobil untuk memastikan kalau kendaraan dinas tersebut dalam keadaan baik.
"Kendaraan dinas TNI AL ini harus dirawat dan dipergunakan sebaik-baiknya, tetap menjaga performance dengan rutin melaksanakan perawatan dan pemeliharaan secara periodik. Selain berfungsi sebagai alat transportasi dalam kedinasan, semoga dapat meningkatkan semangat serta motivasi kerja menjadi lebih baik lagi," kata Gubernur AAL.
Penyerahan kendaraan dinas tersebut, lanjut Gubernur AAL, sesuai dengan program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono dalam pembangunan sarana prasarana dan sistem dukungan logistik guna mendukung pelaksanaan tugas-tugas TNI AL.
Ia juga menekankan kepada seluruh jajaran AAL yang mendapat amanat menggunakan kendaraan dinas dan Kepala Satuan Angkutan (Kasatang) AAL Mayor Laut (T) Tolongli Warouw dan stafnya, untuk merawat dengan baik kendaraan yang menjadi tanggung jawabnya.
Gubernur AAL juga mengingatkan dalam penggunaannya tetap menaati aturan lalu lintas yang berlaku, berhati-hati dalam berkendaraan, dengan melengkapi surat-surat kendaraan, dan memastikan mobil dalam keadaan aman dan santun berlalu lintas, sehingga meminimalisir terjadinya hal yang tidak diinginkan. (*)