Dinkes Ponorogo mulai siapkan vaksinasi untuk ribuan warga lansia

Ilustrasi - Tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada warga lanjut usia di Puskesmas Pakis di Jalan Kembang Kuning Makam, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (23/2/2021). Vaksinasi COVID-19 dilakukan kepada warga lanjut usia dan digelar secara bertahap tersebut sebagai upaya penanggulangan pandemi COVID-19. (Antara Jatim/Didik/Zk)

Ponorogo (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo mulai menyiapkan vaksinasi untuk ribuan warga lanjut usia atau lansia di daerah itu sebagai upaya membentuk antibodi bersama (herd immunity) pada kelompok warga berusia di atas 60 tahun.

"Pekan depan targetnya vaksinasi kelompok lansia mulai dilakukan serentak di seluruh faskes yang telah ditunjuk sebagai sentra layanan vaksinasi COVID-19," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ponorogo Rahayu Kusdarini di Ponorogo, Kamis.

Mengacu data Dispenduk Capil Ponorogo, saat ini total ada 183 ribuan lansia di daerah itu yang rentan terpapar COVID-19. Namun, jumlah itu dipastikan tidak semua bisa diimunisasi.

Kata Irin, panggilan akrab Rahayu Kusdarini, hanya warga lansia yang sehat dan tidak memiliki riwayat penyakit kronis yang bisa divaksin.

"Jika mempunyai komorbid, asalkan tidak mempunyai penyakit kronis dan kondisi fisiknya bagus bisa dilakukan vaksin," ujarnya.

Dijelaskannya, vaksinasi untuk lansia ini menyasar warga berusia 60 tahun lebih. Sedang selama ini, sasaran vaksinasi adalah warga berumur 18-59 tahun.

Asal calon peserta vaksinasi memenuhi syarat sehat dan bisa lolos dari skrining kesehatan yang diajukan oleh petugas di meja-meja pendaftaran, maka imunisasi bisa dilakukan.

"Lansia, nonlansia, asal sehat dan lolos skrining tentu bisa divaksinasi. Skrining itu termasuk penyakit komorbid yang mungkin dimiliki calon penerima vaksinasi," kata Rahayu Kusdarini.

Vaksinasi terhadap Lansia ini dipandang penting mengingat tingginya tingkat kematian Lansia yang telah terpapar COVID-19.

Vaksinasi terhadap Lansia ini akan dibarengkan dengan vaksinasi dosis kedua petugas pelayanan publik dan TNI/Polri.

Irin sudah mengusulkan sebanyak 226 ribu orang petugas pelayanan publik dan lansia agar bisa mendapatkan vaksin COVID-19.

Di Ponorogo, sampai akhir pekan lalu, jumlah RT yang masuk zona hijau mencapai 6.816 RT, zona kuning 162, zona oranye dan zona merah nol atau tidak ada.

"Mulai pekan depan kita akan menyasar lansia. Harapannya, zona hijau kita semakin bertambah. Artinya kondisi kita makin membaik," kata Sekda Ponrogo Agus Pramono.

Sejauh ini tidak ada penolakan dari masyarakat terkait pelaksanaan vaksinasi COVID-19. Bahkan, Sekda Agus sempat mendapati warga yang menanyakan giliran mereka untuk divaksin.