BPJAMSOSTEK Madiun salurkan bantuan APD kepada rumah sakit rujukan

Madiun (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Kantor Cabang Madiun, Jawa Timur, menyalurkan bantuan ribuan masker kepada perusahaan dan puluhan alat pelindung diri kepada rumah sakit rujukan yang menjadi mitranya.

Kepala BPJAMSOSTEK Kantor Cabang Madiun Tito Hartono di Madiun, Kamis, mengatakan pihaknya mengerahkan semua sumber daya untuk mendukung berbagai pihak menghadapi dampak pandemi COVID-19.

"Salah satunya adalah pemberian APD kepada rumah sakit rujukan dan juga masker kepada perusahaan yang menjadi mitra kami," ujar Tito.

Selain itu, pemberian bantuan tersebut adalah realisasi penyelenggaraan kegiatan promotif dan preventif untuk membantu perusahaan dalam melaksanakan K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja) bagi pekerja di perusahaan.

"Pemberian multivitamin juga masker kepada peserta diharapkan dapat meningkatkan daya tahan tubuh pekerja terhadap pencegahan corona," kata dia.

Menurutnya, secara total jumlah bantuan APD yang diserahkan mencapai 40 unit. Selain itu juga pemberian 3.500 masker serta 739 butir multivitamin.

Adapun penyaluran bantuan tersebut dilaksanakan melalui masing-masing kantor cabang pembantu sebagai respons situasi bencana wabah penyakit COVID-19 dan upaya pencegahannya.

"Pemberian kemanfaatan APD diperuntukkan kepada rumah sakit kerja sama pusat layanan kecelakaan kerja (PLKK). APD itu membantu rumah sakit dalam penanganan pasien terpapar virus corona atau COVID-19," katanya.

Sejumlah rumah sakit yang menerima bantuan APD, di antaranya RSUD dr Soedono, RSUD Kota Madiun, dan RSUD dr Darsono Pacitan. 

Direktur RSUD dr Soedono Madiun dr Bangun Trapsila Purwaka, SpOG(K) mengatakan keberadaan APD sangat dibutuhkan dalam menangani pasien COVID-19.
 
"Meski penanganan COVID di RSUD Soedono sudah mulai menurun, namun kita masih sangat membutuhkan APD untuk paramedis. Penurunan kasus tersebut karena sudah banyak rumah sakit yang dapat menangani COVID, kecuali rumah sakit tersebut tidak dapat menangani baru dirujuk ke Soedono," katanya.

Hal yang sama diungkapkan oleh Direktur RSUD Kota Madiun dr Agus Nurwahyudi. Pihaknya sangat berterima kasih atas partisipasi BPJAMSOSTEK Madiun yang memberikan APD, karena itu saat sangat dibutuhkan dan sulit diperoleh.

Pihak BPJAMSOSTEK berharap bantuan APD tersebut bisa membantu rumah sakit mitra dalam memberikan proteksi bagi tenaga medis, paramedis, dan relawan saat menangani pasien COVID-19.