Sumenep (Antaranews-Jatim) - Calon Gubernur Jawa Timur 2018, Saifullah Yusuf berjanji akan meneruskan program beasiswa bagi guru madrasah diniyah (madin) jika terpilih sebagai gubernur.
"Selama kurun waktu 10 tahun terakhir ini, Pemprov Jatim telah memberikan beasiswa bagi seribu guru madin setiap tahunnya. Kami akan melanjutkan program tersebut," kata Wakil Gubernur Jatim dua periode ini dalam keterangan pers yang diterima Antara di Sumenep, Senin.
Gus Ipul, sapaan Saifullah Yusuf berada di Sumenep, salah satunya menghadiri silaturrahim di Ponpes Al-Ihsan di Desa Jadung, Kecamatan Pragaan.
Ia menjelaskan, program beasiswa tersebut untuk memperkuat kinerja pengelola madin dalam melahirkan lulusan yang berkualitas.
Pendidik (guru) merupakan elemen terpenting di lembaga pendidikan dalam rangka meningatkan kualitas kinerja sebuah lembaga pendidikan.
"Inilah salah satu alasan bagi kami untuk terus melanjutkan program beasiswa bagi guru madin. Kami akan melakukan intervensi kebijakan, di antaranya dengan menambah jumlah penerima beasiswa," katanya, menerangkan.
Gus Ipul juga akan melanjutkan program bantuan operasional sekolah daerah (BOSDA) yang diperuntukkan bagi siswa madin.
Saat ini, Pemprov Jatim telah memberikan BOSDA kepada siswa madin yang memang belum mendapatkan BOS dari pemerintah pusat.
Komitmen tersebut merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat sekaligus memperluas peranan madin di Jatim.
Pilkada Jatim 2018 yang akan digelar pada 27 Juni itu diikuti oleh dua pasang calon gubernur-wakil gubernur, yakni Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak di nomor urut 1 dan Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno di nomor urut 2. (*)
Gus Ipul Janji Teruskan Beasiswa Guru "Madin"
Senin, 26 Maret 2018 16:09 WIB
Selama kurun waktu 10 tahun terakhir ini, Pemprov Jatim telah memberikan beasiswa bagi seribu guru madin setiap tahunnya. Kami akan melanjutkan program tersebut