Trenggalek Terima 133 Kardus Naskah UN SMA

Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Saiful Rachman menyegel kunci mobil boks yang memuat soal Ujian Nasioanal (UN) Sekolah Mengenggah Atas (SMA) dan sederajat sebelum didistribusikan ke daerah di Jawa Timur di percetakan PT Jasuindo Tiga Perkasa, Sed

Seluruh naskah yang masih tersimpan rapi dalam 133 kardus kini ditempatkan di ruang khusus tersegel dan dalam pengamanan ketat kepolisian.

Trenggalek (Antara Jatim) - Dinas Pendidikan Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Senin menerima 133 kardus naskah ujian nasional untuk jenjang SMA dan sederajat di wilayah tersebut.

"Seluruh naskah yang masih tersimpan rapi dalam 133 kardus kini ditempatkan di ruang khusus tersegel dan dalam pengamanan ketat kepolisian," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Trenggalek, Kusprigianto.

Tak ada satupun kardus yang dibuka oleh petugas. Begitu truk boks pengangkut naskah UN tiba di Mapolres Trenggalek sekitar pukul 14.00 WIB, panitia UN dari Dindik Trenggalek bersama aparat kepolisian langsung memasukkannya ke dalam gudang dan ditutup rapat.

Saat menurunkan kardus-kardus berisi naskah dan lembar kertas jawaban (LKJ) UN tersebut, petugas hanya mendata jumlah paket kardus yang masih bersegel dan bertuliskan "dokumen negara" tersebut.

Total ada 133 kardus yang terdiri dari 129 kardus berupa soal dan berita acara, serta 4 kardus sisanya berupa CD.

"Kamis (31/3) mulai kami lakukan pemilahan untuk mendata jumlah amplop-amplop tersegel berisi naskah-naskah soal UN tersebut. Sabtu (2/4) mulai dilakukan distribusi ke sekolah-sekolah penyelenggara UN melalui subrayon masing-masing," ujarnya.

Kusprigianto menambahkan, UN jenjang SMA sederajat di Trenggalek tahun ini diikuti sebanyak 7.301 siswa, yang tersebar di 16 SMA negeri/swasta, 12 MA, 1 SMALB, 13 paket C, dan 28 SMK.

Rinciannya, kata dia, SMA sebanyak 2.478 siswa, MA sebanyak 748 siswa, SMA-LB sebanyak tiga siswa, Paket C sebanyak 646 siswa, dan SMK sebanyak 3.426 siswa.

Selain menggelar UN secara konvensional atau UN "paper based test", tiga dari 28 SMK di Trenggalek dipastikan menggelar ujian nasional berbasis komputer (UNBK) atau UN "computer based test" (UN-CBT).

Ketiga sekolah dimaksud masing-masing adalah SMKN 1 Trenggalek, SMKN 1 Pogalan dan SMK Islam 1 Durenan.

Sesuai jadwal yang sudah ditentukan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI secara nasional, pelaksanaan UN jenjang SMA sederajat dimulai pada 4 April mendatang, namun dengan durasi berbeda.

Untuk SMA akan digelar pada 4-6 April dan jenjang SMK akan digelar pada 4-7 April.

Sedangkan bagi sekolah yang melaksanakan UNBK, maka ujian berlangsung pada 4-7 April dan dilanjutkan pada 11-12 April. Sementara untuk SMK, UNBK akan dihelat pada 13-16 April.(*)