Surabaya (Antara Jatim) - Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Rasiyo-Lucy Kurniasari memilih menunggu pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) setempat.
"Penghitungan resmi nanti ditetapkan oleh lembaga penyelenggara resmi juga dalam hitungan manual, yaitu KPU Surabaya," ujar Rasiyo saat memberikan keterangan pers di posko pemenangan "Serasi" di Jalan Flores Surabaya, Rabu.
Berdasarkan hasil penghitungan cepat beberapa lembaga, salah satunya Exit Poll yang dilakukan Surabaya Consulting Group (SCG) menyebutkan pasangan Rasiyo-Lucy meraih 19 persen suara, sedangkan Risma-Whisnu unggul 81 persen.
Menyikapinya, pasangan Rasiyo-Lucy enggan berkomentar dan berdalih masih memiliki penghitungan internal dari tim meski tak disampaikan langsung ke publik.
Timnya, lanjut mantan Sekdaprov Jatim itu, juga masih akan menginventarisasi keluhan-keluhan masyarakat terkait dinamika yang terjadi pada proses pemungutan suara.
"Ada yang tidak menerima undangan mencoblos dari kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS). Itu salah satu contoh yang kami inventarisasi untuk selanjutnya disikapi sesuai prosedur berlaku," ucap Paklik, sapaan akrabnnya.
Kendati demikian, kata dia, apapun hasilnya ia dan Lucy memberikan dampak positif dalam pesta demokrasi di Surabaya ini.
Menurut dia, jika tidak masuk mengikuti Pilkada Surabaya maka proses demokrasi akan terancam mundur dua tahun dan terjadi Pilkada tunggal yang dinilainya akan membawa dampak buruk bagi Surabaya.
Sementara itu, Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Surabaya Herlina Harsono Nyoto mengucapkan selamat kepada pasangan Risma-Whisnu atas hasil perolehan suara versi hitung cepat yang mencapai 80 persen lebih.
"Selamat kepada pasanggann Risma-Whisnu telah mendapatkan kepercayaan dari warga Surabaya. Semoga amanah dan dapat menjalankan tugas sebaik-baiknya," katanya.
Ia juga menyampaikan rasa salutnya kepada pasangan Rasiyo-Lucy yang dinilainya menyelamatkan demokrasi Surabaya.
"Ke depan, warga Surabaya tetap membutuhkan peran Rasiyo-Lucy yang telah membuat bangga bahwa tim mampu bekerja keras selama dua bulan ini," katanya. (*)